Konten Media Partner

Pengunjung Sidang di PN Sekayu Diduga Bawa Bahan Peledak

7 Februari 2025 11:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi saat berjaga di ruang sidang PN Sekayu. Foto : Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Polisi saat berjaga di ruang sidang PN Sekayu. Foto : Istimewa
ADVERTISEMENT
Suasana di Pengadilan Negeri (PN) Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), mendadak mencekam setelah seorang pengunjung sidang kedapatan membawa benda mencurigakan yang diduga bahan peledak.
ADVERTISEMENT
Kejadian ini terjadi pada Kamis (6/2/2025) sekitar pukul 15.40 WIB, membuat para pengunjung dan petugas panik.
Pengunjung tersebut diketahui bernama Iwan Mursali (36), warga Palembang, diamankan petugas setelah ditemukan membawa tabung besi berisi bubuk hitam yang diduga kuat adalah mesiu.
Kehadiran Iwan di PN Sekayu untuk menghadiri sidang ayahnya, Tamrin, yang tengah menjalani proses hukum atas kasus penganiayaan.
Humas PN Sekayu, Arief Herdianto Kusumo, menjelaskan insiden bermula saat Iwan datang bersama ibu tirinya untuk mengikuti sidang dengan agenda mendengarkan keterangan saksi korban. Namun, petugas keamanan mencurigai gerak-gerik Iwan yang tampak gelisah dan cemas.
Sesuai SOP, setiap pengunjung sidang harus melalui pemeriksaan ketat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Saat diperiksa, petugas menemukan sebuah tabung besi sepanjang 20 cm di saku celana kanannya,"kata dia. Jumat 7 Februari 2025.
ADVERTISEMENT

Diduga bahan peledak yang di bawa pengunjung ke PN Sekayu. Foto : IstimewaIstimewa
Tabung besi yang tampak mencurigakan itu diperiksa lebih lanjut. Hasilnya, ditemukan bubuk hitam di dalamnya yang diduga sebagai bubuk mesiu. Menyadari potensi bahaya, pihak pengadilan segera menghubungi Polres Muba untuk penanganan lebih lanjut.
"Kami pun langsung menghubungi pihak polisi agar segera ditangani, " kata dia.
Kasat Reskrim Polres Muba, Afhi Abrianto, membenarkan penangkapan tersebut. Anggota polisi langsung bergerak cepat mengamankan pelaku beserta barang bukti dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
"Kami masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap Iwan Mursali untuk menggali motif di balik aksinya. Tabung besi yang ditemukan juga sedang kami uji untuk memastikan kandungan di dalamnya,” jelas Afhi.
Hingga kini, polisi belum bisa memastikan apakah pelaku berniat melakukan aksi berbahaya atau memiliki motif lain. Namun, insiden ini menjadi peringatan serius terkait pentingnya pengamanan di area pengadilan.
ADVERTISEMENT
Meski sempat terjadi kepanikan, persidangan di PN Sekayu tetap dilanjutkan dengan pengamanan ekstra ketat. Aparat keamanan memperketat pemeriksaan di setiap pintu masuk untuk mencegah insiden serupa.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh spekulasi yang beredar.
"Kami pastikan situasi di PN Sekayu sudah kondusif. Kami minta masyarakat tidak mudah terpengaruh informasi yang belum jelas kebenarannya,” pungkas Afhi.