Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Perbaikan jalan provinsi yang rusak di Sumatera Selatan segera rampung. Saat ini, progres perbaikan jalan rusak telah mencapai 90 persen dan ditargetkan rampung pada akhir tahun 2019 ini.
ADVERTISEMENT
Kepala Bidang Jalan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Tata Ruang (PUBM-TR), Muchtar mengatakan, perbaikan jalan rusak yang diperbaiki ini sepanjang 1.513 kilometer dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.050 Triliun itu telah dimulai pengerjaannya pada bulan April lalu.
“Progres perbaikan jalan rusak itu sudah 90 persen. Infrastruktur jalan ini merupakan program dari Gubernur Sumsel bahwa pada 2 tahun kepempinannya itu jalan rusak sudah tidak ada lagi sehingga pada tahun depan jalan di Sumsel itu semuanya sudah mulus,” kata Muchtar, Kamis (10/10).
Perbaikan jalan rusak di Sumsel yang parah berada di Kabupaten OKU, Oku Timur, dan OKI. Namun, saat ini kondisi jalan tersebut telah selesai diperbaiki. “Saat ini perbaikan jalan yang rusak itu tinggal beberapa titik yang masih membutuhkan penanganan. Dan dalam waktu dekat pak Gubernur atau Wakil Gubernur bakal meninjau jalan kembali,” singkatnya.
ADVERTISEMENT
Dari seluruh perbaikan jalan milik provinsi yang dilakukan pengerasan aspal tahun ini hingga kini belum ada yang menggunakan aspal karet. “Kalau menggunakan aspal karet untuk perbaikan jalan provinsi belum ada,” ungkapnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel siap menambah anggaran untuk memperbaiki jalan provinsi yang rusak dan untuk perawatan jalan nantinya.
“Kalau memang anggarannya itu kurang maka pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 akan kita usulkan lagi yang terpenting itu jalan di Sumsel itu dalam kondisi mulus sehingga diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap lalu lintas ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (bo)