Konten Media Partner

Pipa Minyak Pertamina di Pali Terbakar Usai Diduga Disabotase Pencuri

6 Maret 2023 19:28 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pipa minyak dan gas Pertamina di PALI terbakar, Foto : Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pipa minyak dan gas Pertamina di PALI terbakar, Foto : Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kebakaran terjadi di pipa minyak dan gas milik Pertamina Hulu Rokan Zona 4 Field Pendopo, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan terbakar pada Minggu (5/3/2023) kemarin.
ADVERTISEMENT
Kejadian itu berlangsung di Desa Suka Damai, kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, sekitar pukul 16.30WIB. Diduga telah disabotase oleh orang tak bertanggung jawab.
BPBD bersama warga setempat serta Pertamina datang ke lokasi kejadian untuk memadamkan api. Dari peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa.
"Api padam setelah dua unit damkar BPBD, bersama Pertamina langsung menuju lokasi. Setelah api padam, jalur pipa tersebut langsung diperbaiki oleh Pertamina agar minyak tak lagi keluar, " kata Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD PALI Kartieka Sari Anwar, Senin (6/3).
Dia mengatakan, lokasi kebakaran pipa minyak dan gas Pertamina itu berada persis di pinggir jalan. Akibatnya, para pengendara yang melintas dari Desa Suka Damai dan Suka Maju pun dibuat heboh ketika peristiwa itu berlangsung.
ADVERTISEMENT
“Seluruh pengendara langsung berhenti karena semburan api sempat mencapai empat meter dan memakan badan jalan,”kata dia.
Sementara itu, Senior Manager PT Pertamina EP Pendopo Field, I Wayan Sumerta membenarkan kabar tersebut. Bahkan ia menduga jalur pipa terbakar lantaran sengaja dirusak oleh orang tak bertanggung jawab.
“Kebakaran tersebut berhasil ditangani dengan cepat. Dugaannya ini ada sabotase, karena pipa dirusak oleh orang tak dikenal,’ujarnya.
Kapolsek Talang Ubi Kompol Darmawan menjelaskan, mereka telah melakukan olah TKP di lokasi kebakaran pipa minyak pertamina tersebut. Ia menjelaskan, dugaan sabotase itu muncul karena adanya kerusakan akibat gesekan di pipa.
“Untuk korban jiwa tidak ada, kami masih mengumpulkan saksi untuk dimintai keterangan karena dugaannya pipa ini sengaja dirusak. Pelakunya masih diselidiki,” kata dia.
ADVERTISEMENT