Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten Media Partner
Pj Gubernur Sumsel Rotasi 16 Pejabat Fungsional dan Struktural
28 Oktober 2024 16:06 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi melakukan rotasi dan promosi jabatan bagi pejabat eselon III di lingkungan Pemprov Sumsel. Ada 16 pejabat yang dilakukan rotasi di antaranya 2 Pejabat Fungsional dan 14 Pejabat Struktural.
Salah satu nama pejabat yang dilakukan rotasi oleh Elen Setiadi yakni Mondiyaboni yang merupakan adik kandung eks Gubernur Sumsel Herman Deru.
Mondiyaboni kini menjabat sebagai Kabag Program di Biro Administrasi Pembangunan Setda Pemprov Sumsel yang sebelumnya menjabat Kepala Bidang (Kabid) SMK Sumsel, Dinas Pendidikan Sumsel.
Menurut Elen rotasi pejabat merupakan bagian dari upaya memperkuat roda birokrasi dan menyiapkan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk tanggap terhadap perubahan kebijakan yang akan datang.
"Dengan rotasi pejabat ini saya tekankan pentingnya kecepatan dan responsivitas dalam menjalankan tugas-tugas pemerintah, " kata dia saat pelantikan rotasi pejabat Pemprov Sumsel, Senin 28 Oktober 2024.
Apalagi, dia menyebutkan, Pemprov Sumsel perlu siap menyambut berbagai program yang akan diterapkan oleh kabinet baru 'Merah Putih' yang dipimpin oleh Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran.
“Para menteri yang telah dilantik pasti akan membawa berbagai kebijakan yang berdampak pada pemerintah daerah. Oleh karena itu, organisasi di lingkungan Pemprov Sumsel harus aktif dan cepat menanggapi perubahan tersebut,” kata dia
Selain itu, dengan rotasi ini, diharapkan Elen setiap OPD di Sumsel semakin inovatif dan responsif dalam menjalankan fungsi masing-masing agar setiap OPD ini akan menghasilkan kebijakan yang mendukung pelayanan publik yang lebih baik, efektif, dan transparan bagi masyarakat.
Rotasi ini, langkah strategis untuk menghadapi dinamika pemerintahan dan tantangan kebijakan ke depan, dengan harapan seluruh ASN mampu memberikan pelayanan yang maksimal bagi masyarakat Sumsel, " kata dia.
Tak hanya itu, ia juga mengimbau para ASN di lingkungan Pemprov Sumsel untuk menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilu 2024.
“Netralitas ASN penting untuk menjaga profesionalitas dalam menjalankan tugas, terutama menjelang pesta demokrasi nanti,” ujarnya.
ADVERTISEMENT