Pria di Pali Gorok Leher Selingkuhan Istrinya

Konten Media Partner
20 September 2022 18:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pria bernama Nopri Anto, pembunuh selingkuhan istrinya di Pali. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Pria bernama Nopri Anto, pembunuh selingkuhan istrinya di Pali. (ist)
ADVERTISEMENT
Pria bernama Nopri Anto (33 tahun), di Kabupaten Pali, Sumsel, ditangkap polisi usai menggorok leher dan menikam selingkuhan istrinya, Paridin (38 tahun) hingga tewas.
ADVERTISEMENT
Kapolres Pali, AKBP Effranedi, didampingi Kasat Reskrim, AKP Marwan, mengatakan kasus pembunuhan itu terjadi Jalan Lubuk Guci, Kelurahan Talang Ubi, Kamis (15/9).
"Tersangka Nopri ini menghabisi nyawa korban usai marah melihat korban keluar dari kafe bersama istri pelaku," katanya, Selasa (20/9).
Kapolres bilang, bermula dari korban Paridin menjemput LS, yang tak lain merupakan istri dari Nopri, menggunakan sepeda motor. Ternyata, Nopri yang berada di dalam rumah melihat, dan ia berinisiatif mengikuti mereka secara diam-diam.
"Nopri ini lalu kehilangan jejak, karena saat itu korban dan istri Nopri masuk ke salah satu kamar yang mereka pesan di sebuah kafe," katanya.
Setelah cukup lama mencari dan menunggu, Nopri akhirnya berpapasan dengan istrinya yang dibonceng korban keluar dari kafe tersebut. Ia lalu mengejar dan berusaha menghentikan laju sepeda motor korban.
ADVERTISEMENT
"Karena korban tak mau berhenti. Nopri memepetkan motornya dan langsung meninju muka korban hingga membuat korban dan SL terjatuh," katanya.
Melihat hal itu, Nopri yang sudah emosi langsung mencabut pisau di pinggangnya kemudian menikam perut dan dada korban berulang kali serta menggorok lehernya hingga tewas.
"Melihat korban yang sudah tewas. Nopri lalu membawa istrinya pulang. Kemudian ia melarikan diri," katanya.
Bersarkan hasil pemeriksaan, Nopri mengaku nekat membunuh korban karena emosi setelah melihat istrinya berselingkuh.
"Motifnya karena emosi dan cemburu melihat istrinya memiliki hubungan asmara dengan korban," katanya.
Sementara itu, Nopri Anto, mengaku menyesal telah membunuh korban. Menurutnya, hal itu terjadi secara spontan karena emosi setelah mengetahui korban berselingkuh dengan istrinya.
ADVERTISEMENT
"Saya menyesal, dan meminta maaf kepada keluarga korban," katanya.