Sambil Pulang Kampung, Gubernur Sumsel Cek Kesiapan Jalur Mudik

Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru yang menyempatkan diri berswa foto dengan warga, Kamis (30/5) Foto: istimewa

Meski sudah menjadi orang nomor satu di Sumsel, Gubernur Sumsel, Herman Deru tak sungkan menyetir mobil sendiri saat hendak pulang kampung dari Palembang menuju tanah kelahirannya di Belitang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur.

Selain memang sudah menjadi kebiasaannya, agenda menyetir mobil sendiri dengan jarak tempuk sekitar 4 jam itu dilakukan Herman Deru sekaligus untuk memastikan kondisi jalan yang akan dilintasi pemudik sudah mulus dan lancar pada Lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah.

Dalam perjalanan, Herman Deru sempat menghentikan laju kendaraanya sekedar untuk mampir memborong durian yang dijajakan pedagang di sepanjang jalan di Kota Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).

Herman Deru bilang, menyetir kendaraan sendiri kerap dilakukannya jika di luar jam-jam dinas. Termasuk keluar kota. Hal itu menjadi kebiasaan favoritnya karena ia bisa sekalian bernostalgia saat masih menjadi seorang pengusaha.

"Dulu baru-baru menikah, saya ini jualan beras. Beras itu dibawa sendiri dari Belitang ke Palembang. Biasa perginya berdua sama bu Feby. Jadi saya tidak kaget lagi, malah senang bisa ingat perjuangan masih muda," katanya, Jumat (31/5).

Sementara itu, sang istri yang juga Ketua TP PKK Sumsel, Hj Febrita Lustia Deru mengatakan, sengaja membeli durian yang kerap dijajakan masyarakat di sepanjang jalur mudik yang mereka lintasi. Selain keluarga memang gemar menyantap durian, apa yang dilakukan itu juga untuk memacu semangat petani di daerah. dengan begitu petani akan terus menanam durian dan dapat meningkatkan pendapatan mereka.

“Durian ini kalau dikreasikan bisa menjadi olahan yang memanjakan lidah, sudah enak-enak dan tidak kalah dengan makanan dari luar. Ini yang harus kita kembangkan bagaimana produk ini bisa dikenal lebih banyak orang," katanya.

Gubernur Herman Deru diketahui pulang kampung memboyong keluarga besarnya termasuk anak menantu dan cucu pada H-5 Lebaran untuk melakukan ziarah ke makam kedua orang tuanya di Desa Sidomulyo, Belitang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur. (abp)