Konten Media Partner

Siswa SD di Palembang Meninggal Kesetrum Listrik dari Tiang Bendera Sekolah

28 Agustus 2024 19:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi tiang bendera sekolah yang miring dan menyentuh kabel listrik. (ist)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi tiang bendera sekolah yang miring dan menyentuh kabel listrik. (ist)
ADVERTISEMENT
2 siswa SD Islam Terpadu Harapan Mulia Palembang kesetrum aliran listrik saat bermain di dekat tiang bendera sekolah. 1 di antaranya meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Ilir Barat I, Palembang, AKP Heri, mengatakan peristiwa itu terjadi saat kedua korban yakni berinisial HF (12 tahun) dan HB (11 tahun) serta rekannya berinisial R sedang bermain di dekat tiang bendera sekolah pada, Selasa 27 Agustus 2024 sekitar pukul 15.30 WIB.
"Mereka bermain saat pulang sekolah. Lalu teman korban membuka baut penyangga yang membuat tiang bendera itu miring dan menyentuh kabel listrik," katanya, Rabu, 28 Agustus 2024.
Kedua korban pun berinisiatif untuk memperbaiki kondisi tiang bendera yang miring itu. Namun keduanya lantas kesetrum aliran listrik hingga membuat mereka terpental.
Akibat kejadian ini, korban HF meninggal dunia, sementara HB saat ini menjalani perawatan di rumah sakit RS Siloam Sriwijaya akibat luka bakar di bagian punggung.
ADVERTISEMENT
Wakil Kepala Sekolah sekaligus Humas Sekolah Islam Terpadu (SIH) Harapan Mulia, Saharatua R, mengatakan peristiwa tersebut terjadi usai jam pelajaran selesai atau saat pulang sekolah.
"Kami tentunya turut berbelasungkawa atas musibah ini. Kami juga sudah ke rumah siswa kami tersebut," katanya.