Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten Media Partner
Stasiun LRT Palembang Dijadikan Ruang Publik Berkegiatan
10 September 2021 21:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Penumpang LRT di Palembang disebut masih sepi meski sudah ada pelonggaran aktivitas masyarakat. Mengatasi rendahnya tingkat keterisian LRT, pengelola menyediakan ruang di stasiun bagi publik yang ingin menggunakannya.
ADVERTISEMENT
Kepala Balai Pengelola Kereta Api Ringan Sumatera Selatan, Amanna Gappa, menyebutkan telah ada konsep untuk lakukan terobosan dan inovasi supaya masyarakat mau stasiun. Salah satunya, dengan membuka ruang publik di stasiun Ampera yang akan jadi pusat kegiatan pusat.
“Jadi, tak hanya tempat naik turun penumpang tetapi juga kebangkitan baru dengan diisi kegiatan sosial, budaya, perpustakaan, diskusi dan lainnya,” kata dia, Jumat (10/9).
Gappa bilang, pihaknya juga mendorong para komunitas dapat memakai ruangan di Stasiun Ampera berukuran 400 meter dengan fasilitas gedung dapat digunakan untuk membuat kegiatan.
"Komunitas seperti kampus, budayawan, seniman, kami menyediakan ruangan silakan di pakai dan biayanya sewanya tidak mahal,” katanya.
Selain itu, pihak memberikan kesempatan di kalangan pengusaha untuk memasang promosi lewat usahanya dengan pemasangan Bilboard di LRT. Lihat peminat billboard masih kurang, tapi justru sekarang iklan perorangan dengan gunakan digital sign karena biaya murah.
ADVERTISEMENT
Selain meningkatkan okupansi penumpang inovasi yang dibuat pihaknya bertujuan agar LRT Palembang Tumbuh sebagai tempat usaha dan bisnis. "Kami coba program ini dulu meski tidak signifikan, karena kami yakin secara bertahap dapat menambah pendapatan diluar tiket,” katanya. (aab)