Sumsel Jaring Bibit Atlet Boling di Kejurnas Soetopo Jananto 2021

Gubernur Sumsel, Herman Deru, saat membuka Kejurnas Boling Soetopo Jananto dan Junior 2021 di Palembang. (foto: istimewa)

Gubernur Sumsel, Herman Deru membuka kejuaraan nasional (Kejurnas) Boling Soetopo Jananto dan Junior 2021 di di JSC Boling Center, Palembang, Senin (29/11).

Herman Deru bilang, selain untuk lebih memasyarakat olahraga boling di kalangan masyarakat dan menjaring bibit atlet boling, gelaran Kejurnas ini juga ditargetkannya dapat menjaga spirit atlet boling yang tidak berkesempatan berlaga di PON Papua beberapa waktu lalu.

"Dengan adanya berbagai Kejurnas ini, paling tidak bisa menjadi ajang menjaga spirit peboling yang tidak digelar di PON. Saya harap spirit bertanding dan berkompetisi dalam kejurnas ini tetap sama," katanya.

Menurutnya, Kejurnas ini juga tentunya akan bermanfaat untuk menjaga stamina para atlet selama berkurangnya kegiatan kejuaraan lantaran pandemi. Tak hanya itu, juga berdampak positif pada peningkatan pariwisata termasuk kuliner.

"Semua pihak kita harapkan berperan dalam pemulihan ekonomi dengan cara masing-masing," katanya.

Saat ini, olahraga boling masih memiliki kelas khusus di mata maayarakat. Karena itu dirinya mengajak semua atlet olahraga boling untuk bersama menepis anggapan tersebut.

"Saya ingin ini olahraga ini dikenalkan pada semua lembaga dari pendidikan paling dasar," katanya.

Plt Ketua Umum PB PBI Arwin Novansyah, mengatakan PB PBI sempat terseok pasca ditinggalkan oleh almarhum Percha Leanpuri. Namun berkat support yang luar biasa dari Gubernur Sumsel, Herman Deru, perlahan PBI dapat bangkit kembali.

Iapun sangat mengapresiasi dukungan tersebut termasuk saat men-support gelaran Kejurnas Boling Soetopo Jananto dan Junior yang akan berlangsung 29 November hingga 4 Desember 2021.

"Kejurnas ini merupakan program PBI yang wajib dilaksanakan setiap tahun. Karena itu Ia sangat bangga Kejurnas ini mendapat support luar biasa dari orang nomor satu di Sumsel," katanya.

Arwin berharap, Kejurnas inj akan menghasilkan output maksimal untuk mendapatkan tiket mengukuti world cup mendatang. Pada Kejurnas kali ini mereka juga spesial mengikutsertakan atlet-atlet junior sebagai upaya menyiapkan jam terbang lebih banyak generasi-generasi muda berbakat.