Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Sungai Lematang di Muara Enim Meluap, 2 Jembatan Gantung Putus
17 Januari 2024 20:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Dua Jembatan gantung di Desa Dalam kecamatan Belimbing dan Desa Kahuripan Selatan Kecamatan Empat Petulai Dangku, Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) terputus akibat derasnya aliran air di Sungai Lematang.
ADVERTISEMENT
Kepala BPBD Kabupaten Muara Enim, Abdurrozieq Putra menuturkan putusnya Jembatan di Desa Kahuripan Selatan dampak dari kondisi debit air di Sungai Lematang yang tinggi, menyebabkan adanya abrasi di bagian pondasi, tepatnya di sisi arah ke Kecamatan Empat Petulai Dangku.
"Akibat abrasi itu, kondisi tiang jembatan menjadi miring, dan info dari masyarakat sudah terputus, jembatan gantung itu merupakan akses warga desa Kuripan Selatan menuju perkebunan masyarakat," katanya, Rabu 17 Januari 2024.
Sementara ini wara warga Desa Kahuripan Selatan mengakses jalan alternatif melalui Desa Gerinam untuk mencapai perkebunan. Namun tetap harus menggunakan perahu, karena saat ini akses jalan tergenang.
"Sementara, untuk jembatan gantung di Desa Dalam Kecamatan Belimbing telah putus dua hari yang lalu,"kata dia.
ADVERTISEMENT
Untuk penanganan sementara, pihaknya akan menurunkan tim dari kabupaten, PUPR, Bappeda, BPBD dan instansi teknis terkait lainnya termasuk termasuk juga dinas pertanian.
"Sejauh ini, alhamdulillah belum ada korban jiwa akibat kejadian ini, kemudian beberapa warga memang sudah memiliki inisiatif untuk mengungsi ke tempat keluarganya yang tidak terdampak," katanya.
Roziek mengimbau, agar seluruh masyarakat yang berada di bantaran sungai, baik Sungai Enim, Lematang, Kelekar dan lain sebagainya agar berhati-hati dengan kondisi curah hujan yang tinggi.
"Kami mengimbau warga di bantaran sungai selalu waspada jika curah hujan yang tinggi,"kata dia.