Strategi Adaptasi Masyarakat Terhadap Rob: Mewujudkan Pesisir yang Tangguh

Desa Jeruksari, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan (31/07/2024) – Masyarakat Desa Jeruksari baru saja mendapatkan penyuluhan penting terkait banjir rob yang semakin sering terjadi di wilayah mereka. Penyuluhan ini merupakan bagian dari program kerja monodisiplin yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro (UNDIP), Valen Febirose Diana, dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana banjir rob.

Dalam penyuluhan tersebut, dijelaskan secara mendetail mengenai apa itu banjir rob, penyebab utamanya, serta dampak yang ditimbulkan bagi masyarakat. Banjir rob, yang disebabkan oleh pasang air laut yang tinggi, sering kali melanda Desa Jeruksari dan menyebabkan kerusakan pada rumah, infrastruktur, serta lahan pertanian. Pada penyuluhan tersebut juga ditekankan pentingnya pemahaman masyarakat mengenai penyebab banjir rob, seperti penurunan permukaan tanah dan perubahan iklim, yang memperburuk situasi ini.

Penyuluhan terkait mitigasi dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap bencana banjir rob kepada Masyarakat Desa Jeruksari (difoto oleh Zahra Octavia/dokumentasi pribadi)

Selain memberikan penjelasan, pada penyuluhan tersebut juga diberikan panduan praktis mengenai langkah-langkah mitigasi yang dapat diambil oleh warga untuk mengurangi dampak banjir rob. Langkah-langkah tersebut meliputi pembuatan tanggul sederhana, peninggian rumah, dan penyusunan rencana evakuasi yang jelas dan terstruktur. Harapannya, dengan adanya penyuluhan ini, masyarakat Desa Jeruksari dapat lebih siap dan sigap dalam menghadapi banjir rob, sehingga dapat meminimalkan kerugian yang terjadi.

Kepala Desa Jeruksari menyampaikan apresiasinya kepada mahasiswa KKN UNDIP, khususnya kepada Valen Febirose Diana, yang telah berinisiatif memberikan edukasi dan solusi praktis bagi masyarakat desa. "Penyuluhan ini sangat bermanfaat bagi kami. Semoga dengan pengetahuan yang kami peroleh, kami bisa lebih siap menghadapi banjir rob yang sering melanda desa ini," ujar Kepala Desa.

Program penyuluhan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi Desa Jeruksari, sehingga masyarakatnya dapat hidup lebih aman dan sejahtera meskipun berada di daerah yang rawan banjir rob. Mahasiswa KKN TIM II UNDIP, Valen Febirose Diana, berharap agar penyuluhan ini menjadi awal dari upaya bersama dalam meningkatkan ketahanan desa terhadap bencana.