Dampak Global Warming bagi Makhluk Hidup dan Strategi Mengatasinya

Milda Sayyidatinniswah
Mahasiswi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Konten dari Pengguna
10 Juni 2022 15:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Milda Sayyidatinniswah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber : Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bumi merupakan salah satu planet yang paling banyak dihuni oleh makhluk hidup. Ketergantungan makhluk satu sama lain dan siklus rantai makanan terus terjadi demi mempertahankan kehidupan masing-masing individu. Tetapi, bagaimana jika rantai makanan terputus karena rusaknya ekologi akibat ulah manusia demi kepentingan dirinya sendiri? Tentu saja rantai makanan akan terputus sehingga mengganggu keberlangsungan makhluk hidup lainnya. Banyak ulah manusia yang membuat lingkungan dan ekosistem rusak, salah satu contohnya adalah rumah kaca yang memiliki dampak negatif bagi kelangsungan hidup manusia, hewan, tumbuhan, serta merusak lingkungan dengan adanya global warming atau pemanasan global.
ADVERTISEMENT
Pengertian Pemanasan Global
Pemanasan global atau yang disebut dengan global warming merupakan proses penyerapan panas matahari oleh lapisan atmosfer bumi yang sangat tipis, yang akan dipantulkan kembali ke luar angkasa dalam bentuk sinar inframerah. Jika hal ini sudah terjadi, maka temperatur udara dan air di dekat tanah akan meningkat terus-menerus sehingga membuat es di kutub mencair dan mengganggu ekosistem serta ativitas makhluk hidup di kutub. Secara terminologi global warming merupakan suatu contoh spesifik dari istilah perubahan iklim yang lebih luas. (Hood, 2007)
Penyebab Pemanasan Global
Terjadinya pemanasan global disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya gas-gas rumah kaca di atmosfer. Pada abad ke – 18 atmosfer digunakan sebagai tempat pembuangan asap kegiatan industri, kendaraan, dan kegiatan manusia lainnya yang dapat menimbulkan polusi. Menurut Murdiarso (2003) konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer pada saat itu berjumlah 350 ppmv hal ini membuat temperature bumi menjadi normal, yaitu 30 derajat Celsius. Gas-gas rumah kaca yang dimaksud adalah uap air, metana, karbon dioksida, dan ozon. Selain itu, umpan balik juga menjadi faktor terjadinya global warming. Ketika CO2 dimasukkan ke dalam atmosfer, maka suhu permukaan bumi dan atmosfer akan meningkat sehingga menghasilkan uap air yang yang berperan sebagai gas rumah kaca. Faktor lain yang menyababkan global warming adalah rusaknya hutan karena hutan merupakan paru-paru bumi yang berfungsi sebagai sirkulasi dan mengubah karbon dioksida menjadi oksigen.
ADVERTISEMENT
Dampak Global Warming
Munculnya global warming tentu saja menimbulkan banyak dampak negatif bagi lingkungan dan makhluk hidup, beberapa diantaranya :
1. Mencairnya Es di Kutub
Hal ini disebabkan oleh sinar matahari mencapai perkamukaan air laut dan diserap sehingga membuat air menjadi hangat dan mempercepat es mencair
2. Kenaikan Permukaan Air Laut
Mencairnya es di kutub menyebabkan volume air laut terus bertambah dan permukaan air laut semakin tinggi.
3. Banjir
Meningkatnya permukaan air laut dan disertai perubahan iklim yang ekstrem tentu saja dapat mengakibatkan bencana banjir.
4. Kekeringan
Pemanasan global tidak hanya menyebabkan permukaan air laut naik yang mengakibatkan banjir, tetapi juga dapat menyebabkan kekeringan karena perubahan iklim yang tidak bisa ditentukan.
ADVERTISEMENT
5. Pencemaran Udara
Gas kendaraan, gas pabrik, dan asap kebakaran hutan yang masuk ke dalam atmosfer tentu saja mempengaruhi pencemaran udara.
Strategi Mengatasi Pemanasan Global
Setelah kita mengetahui apa itu global warming dan dampak negatif yang ditimbulkan dari global warming, tugas kita sebagai khalifah dimuka bumi harus menanggulangi keadaan tersebut. Ada banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mengatasi atau meminimalisir global warming dari mulai hal kecil sampai terbesar, beberapa diantaranya yaitu kita bisa memulainya dari dalam rumah dengan cara menghemat listrik dan meminimalisir pemakaian alat yang menggunakan freon seperti kulkas dan Air Conditioner (AC), Memperbanyak menanam pohon di pekarangan rumah, tidak menebang hutan secara liar, selalu menjaga kebersihan lingkungan secara berkala, dan mengurangi pemakaian kendaraan yang membuat udara menjadi tercemar.
ADVERTISEMENT
Demikian materi mengenai pemanasan global (Global Warming) dapat diketahui bahwa terjadinya global warming tidak hanya membawa dampak negatif bagi kita saja, melainkan juga lingkungan serta makhluk hidup lainnya. Maka dari itu kita sebagai khalifah di muka bumi ini telah allah Swt. perintahkan untuk menjaga dan melestarikan alam raya serta tidak berbuat kerusakan.