news-card-video
22 Ramadhan 1446 HSabtu, 22 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Gunung Telomoyo, Satu-Satunya Gunung di Indonesia yang Bisa Didaki Pakai Motor

Muhammad Robith Faizi
Mahasiswa tingkat akhir Hubungan Internasional di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, suka backpackeran ke kota-kota di luar sana bermodalkan nekat
21 Maret 2025 12:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Muhammad Robith Faizi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kalau ngomongin soal naik gunung, kata yang seringkali terlintas di pikiran adalah malas, cape, susah, dan tanjakan. Tunggu dulu! itu semua tidak berlaku jika kamu mendaki Gunung Telomoyo. Tidak perlu bersusah-payah berjalan mendaki berbagai tanjakan sembari berkeluh kesah, cukup duduk manis sambil mengendarai motor saja sudah bisa sampai ke puncak. Tak hanya itu, ada beberapa spot menarik yang bisa jadi tempat nge-chill sambil menikmati pemandangan.
ADVERTISEMENT
Pemandangan dari puncak Gunung Telomoyo (dokumentasi pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Pemandangan dari puncak Gunung Telomoyo (dokumentasi pribadi)
Gunung Telomoyo berada di antara Kabupaten Magelang dan Kabupaten Semarang. Setidaknya ada dua jalur resmi yang bisa ditempuh untuk pendakian ke sini. Pertama, jalur Dalangan yang ada di Kecamatan Ngablak, Kabupaten Magelang. Kedua, jalur Pagergedog berlokasi di Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang.
Tidak perlu khawatir tersesat selama perjalanan mendaki, sudah tersedia petunjuk jalan di beberapa titik jalan menuju puncak. Hanya saja, kondisi jalanan yang berkelok dan curam patut diwaspadai karena bersandingan dengan jurang. Kalau ke sini, pastikan untuk mempersiapkan motor dalam keadaan prima, terutama kampas rem.
Harga Tiket Masuk (HTM) untuk ke Telomoyo relatif terjangkau, cukup membayar Rp15.000 per orang untuk satu tiket masuk. Nominal tarif ini resmi sesuai dengan yang ditetapkan Perhutani. Loket Gunung Telomoyo buka selama 24 jam setiap harinya, tapi saran saya berkunjunglah di waktu subuh untuk menikmati sunrise ketika cuaca sedang bersahabat. Tidak lupa untuk melihat prakiraan cuaca sebelum berkunjung agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
ADVERTISEMENT
Mendaki gunung pakai motor
Seperti yang saya bilang sebelumnya, untuk mendaki Gunung Telomoyo, hanya perlu duduk manis sambil mengendarai motor kesayangan kamu menuju ke puncak di ketinggian 1894 mdpl. Alih-alih bersusah payah mendaki melewati berbagai tanjakan untuk sampai ke puncak, mending menikmati sensasi pendakian sambil berkendara santai, kan?
Keunikan seperti ini belum ada di tempat lain, sehingga tak heran kalau tempat ini selalu ramai pengunjung. Kalau weekend ataupun liburan panjang, pengunjung ramai berdatangan ke sini. Jangan heran kalau misal ada macet di jalur ketika kamu berkunjung di waktu liburan.
Estimasi waktu tempuh yang dibutuhkan buat sampai ke puncak kurang lebih sekitar 15-20 menit, baik itu lewat Dalangan ataupun Pagergedog. Saya pribadi lebih suka melewati jalur Dalangan karena tidak terlalu banyak jalan berkelok dibandingkan dengan jalur Pagergedog.
ADVERTISEMENT
Banyak pilihan tempat ngopi
Banyak orang mungkin beranggapan kalau gunung adalah tempat hutan belantara yang jauh dari aktivitas manusia. Kenyataannya, Gunung Telomoyo sendiri sudah menjadi salah satu destinasi wisata alam yang turut memutar roda perekonomian warga sekitar.
Ada banyak pilihan tempat ngopi ketika kamu berkunjung ke Telomoyo, mulai dari kafe, warung kopi, sampai tukang kopi keliling pun ada. Kalaupun tidak suka kopi, tenang aja, ada banyak pilihan menu lain yang bisa kamu pilih. Harga menu yang ditawarkan cukup bervariasi tergantung tergantung tempat yang dipilih.
Nanjak minimal, view maksimal
Meskipun mudah didaki, pemandangan yang ditawarkan Gunung Telomoyo tak kalah cakep dibandingkan gunung lain. Selama kamu berkunjung di waktu dan cuaca yang tepat, saya yakin kamu akan terpana dengan pemandangan di sekitar Telomoyo.
ADVERTISEMENT
Menurut saya, lokasi Gunung Telomoyo terbilang strategis karena dikelilingi oleh banyak gunung. Di sisi selatan misalnya, kamu bisa lihat betapa gagahnya Gunung Merbabu yang tampak cukup dekat. Di sisi utara, terlihat Gunung Ungaran yang tak kalah gagah dari kejauhan. Ada juga Gunung Lawu dan Gunung Mongkrang yang cukup samar terlihat di sisi timur.
Yang paling ciamik, kamu bisa melihat Gunung Andong, Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, dan Gunung Prau sekaligus di sisi barat. Ketika cuaca di pagi hari sedang cerah, kamu mungkin juga bisa melihat lautan awan dari puncak Telomoyo yang memanjakan mata.
Menikmati secangkir kopi dan sepiring gorengan di puncak gunung Telomoyo adalah sebuah kenikmatan yang membuat saya ingin kembali lagi suatu saat nanti.
ADVERTISEMENT
Jadi, kamu sendiri kapan gas?