Konten dari Pengguna

Kotoran Ayam untuk Pupuk Kompos Sebagai Pupuk Organik

Ely Vebriyanti
Dosen Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang
3 Oktober 2024 14:06 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ely Vebriyanti tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada umumnya kotoran ayam dibuang saja bahkan dijadikan penambah tanaman hias di depan rumah. Namun sebenarnya kotoran ayam dapat dimanfaatkan dengan sentuhan teknologi dapat menghasilkan pupuk organik dan bisa bersaing dengan pupuk buatan yang berasal dari bahan kimia. Ini tentu saja akan memberikan dampak yang tidak baik untuk tanaman dan tanah itu sendiri. Pemberian pupuk kimia akan membuat tanah menjadi gersang dan tanaman tidak sehat karena banyaknya bahan kimia yang terkandung dalam tanaman tersebut.
ADVERTISEMENT
Salah satu limbah ternak yang dapat digunakan dan mudah pula dalam pemanfaatannya adalah kotoran ayam. Kotoran ayam mengandung mineral yang tinggi. Namun jika kita tambahkan bahan organik justru akan lebih memerikan kualitas yang lebih baik lagi.
Jika kotoran ayam itu berasal dari petenakan yang alasnya sudah ada sekam-sekamnya, sudah bercampur dengan sekam-sekam, langsung digunakan saja. Namun bisa juga melalui proses pengeringan terlebih dahulu. Pengeringan kotoran ayam juga bermanfaat untuk dekomposisi (proses perubahan secara fisik maupun secara kimiawi)
Pembuatan pupuk organik dari bahan dasar kotoran hewan ini memang sangat mudah untuk dikerjakan, selain menyelesaikan permasalahan sanitasi di peternakan juga dapat melatih petani dan kelompok tani untuk membuat pupuk secara mandiri.
Gambar. Peneltian Skripsi mahasiswa