Pantai Kembar Terpadu, Destinasi Wisata dan Edukasi Murah Meriah di Kebumen

Pintu masuk Pantai Kembar Terpadu (Dokumentasi pribadi)

Kebumen, sebuah kota dengan destinasi wisata alam melimpah yang pesonanya selalu berhasil menarik wisatawan untuk berkunjung. Di antara banyaknya tempat wisata, pantai menjadi satu-satunya tempat yang paling banyak dikunjungi. Hal ini dibuktikan ketika hari libur tiba, banyak pantai yang dipadati wisatawan lokal maupun dari luar kota.

Salah satu pantai yang wajib dikunjungi adalah Pantai Kembar yang menyajikan keindahan alam sekaligus edukasi terhadap lingkungan sekitarnya. Pantai yang berada di Desa Tambakmulyo, Kecamatan Puring, Kabupaten Kebumen ini menghadirkan sebuah konservasi penyu yang digagas langsung oleh warga sekitar. Suasana di Pantai Kembar masih sangat asri karena belum terlalu banyak orang yang tau mengenai keberadaan tempat ini. Walaupun fokus masyarakat sekitar ada pada konservasi penyu, tetapi mereka tetap menjaga wilayah pantai sebagai tempat bertelurnya penyu. Tempat konservasi penyu sendiri berada setelah pintu masuk menuju Pantai Kembar, sehingga pengunjung bisa langsung melihatnya.

Bermula pada tahun 2017, masyarakat Desa Tambakmulyo berinisiasi untuk membentuk sebuah tempat wisata alam dengan ikon utamanya penyu. Bermodal tekad yang kuat, masyarakat memulainya dengan merawat wilayah pantai yang nantinya menjadi tempat mendaratnya penyu yang akan bertelur. Benih penyu yang masyarakat dapatkan murni berasal dari pesisir pantai tersebut. Penyu akan mendarat pada malam hari kemudian mereka akan bertelur. Telur-telur tersebut selanjutnya diambil dan dipindahkan ke tempat penetasan yang telah disediakan.

Jurnal konservasi penyu (Dokumentasi pribadi)

Konservasi Penyu Kembar Terpadu berhasil menetaskan ratusan penyu setiap tahunnya. Sampai saat ini ada 4 jenis penyu berbeda yang mendarat di Pantai Kembar. Ketika usia penyu sudah cukup akan ada tahap pelepasan ke laut.

Meskipun begitu, sebagai edukasi tidak semua penyu dilepaskan. Setidaknya ada satu setiap jenisnya yang menjadi bukti di tempat konservasi. Hal yang menarik dari eduwisata ini adalah proses pelepasan penyu yang jarang kita jumpai. Pelepasan penyu biasanya dilakukan saat sore hari menjelang maghrib.

Setelah puas melihat penyu-penyu lucu nan mungil, kita bisa langsung berjalan ke arah pantai yang indah. Dikelilingi tanaman pandan yang tumbuh subur membuat suasana semakin sejuk. Wisata di pantai kurang rasanya jika tidak bermain pasir dan air laut. Hamparan pasir hitam yang bersih akan semakin menarik ketika diterjang ombak. Selain bermain di pasir, pengelola juga menyediakan kolam renang.

Seperti tempat wisata pada umumnya, di sini juga menyediakan warung-warung yang menjual makanan atau minuman. Tertata dengan rapi, keberadaan warung-warung tidak merusak keindahan pantai. Biasanya, warung di pantai menjual makanan khas berupa tempe mendoan dan pecel. Warung di sini tidak hanya satu atau dua, sehingga pengunjung tidak perlu khawatir akan antre hanya untuk membeli makan.

Fasilitas-fasilitas yang disediakan pengelola cukup memadai dan terawat kebersihannya. Ada mushola, toilet umum, dan bangku-bangku serta ayunan menghadap pantai yang bisa digunakan untuk bersantai. Selain itu, di Pantai Kembar juga terdapat spot-spot foto menarik yang bisa digunakan untuk berswafoto.

Selain sebagai tempat wisata, Pantai Kembar juga biasa digunakan untuk tempat kegiatan anak-anak sekolah maupun mahasiswa. Seringkali juga digunakan untuk tempat senam bersama ibu-ibu, dan masih banyak kegiatan lain yang bisa dilakukan dengan seizin pengelola. Tidak ada pula tarif sewa, asalkan sudah ada obrolan dengan pihak pengelola kegiatan apa pun bisa berjalan.

Rekening khusus donasi pengelolaan penyu (Dokumentasi pribadi)

Meskipun dikelola langsung oleh masyarakat, Pantai Kembar Terpadu ini tidak menetapkan tarif tiket masuk. Pengunjung hanya diminta untuk jasa penataan kendaraan di tempat parkir dan itupun hanya seikhlasnya. Untuk pengelolaan penyu juga hanya mengandalkan sumbangan dari pengunjung yang masuk ke tempat penangkaran.

Di sana ada kotak yang disediakan untuk pengunjung yang ingin berdonasi. Namun, tidak ada keharusan untuk membayar dalam hal apa pun dan pengelola juga sepakat untuk tidak menerima pemberian pengunjung dalam bentuk apa pun. Baru-baru ini, telah dibuka rekening atas nama pengelola sebagai tempat untuk menampung donasi dari pihak-pihak yang ingin membantu.

Liburan sambil belajar di alam yang indah nan asri dan tidak merogoh kocek terlalu dalam, hanya di Pantai Kembar Terpadu. Mari bersenang-senang sambil tetap menjaga alam, ayo bantu penyu agar tetap lestari!