Mahasiswa KKN UNTAG Surabaya Berhasil Mengembangkan Konten Tiktok di Desa Bolo

Vallencia Regita - Desa Bolo, Kec. Kare, Kab. Madiun.

Pembukaan KKN Untag Surabaya pada tanggal 4 Januari 2023

Madiun, Desa Bolo - Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) salah satu kegiatan wajib yang diselenggarakan oleh Universitas 17 Agustus 1945. Kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi diikuti oleh seluruh mahasiswa semester tujuh pada tahun ajaran 2022/2023 dengan didampingi oleh dosen pembimbing lapangan (DPL) serta selaku Dosen Bapak Hasan Ismail,S.AP.,M.AP R7 Desa Bolo. Dengan kurun waktu dua belas hari yang dimulai pada tanggal 4 Januari hingga 15 Januari dan dilakukan secara berkelompok. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan oleh Vallencia Regita selaku mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya (UNTAG) dari kelompok R7 KKN di Desa Bolo Kecamatan Kare Kabupaten Madiun.

Sumber: Vallencia Regita

Tema kegiatan KKN yang diusung saat ini adalah Pengembangan Potensi Desa Menuju Smart Village. Smart village adalah pembangunan desa yang berbasis sebagai wadah penerapan teknologi tepat guna. Pemilihan tema ini bertujuan untuk mengembangkan penggunaaan media sosial secara bijak terutama Tiktok.

Hal yang telah saya lakukan diantaranya adalah memberikan edukasi serta mendemonstrasikan bagaimana cara membuat konten yang baik dan benar. Hal ini bertujuan agar masyarakat luar kota dapat mengenali Desa Bolo dan dapat mengunjungi wisata serta mengenali lingkungan di Desa Bolo melalui media sosial Tiktok.

Sumber: Vallencia Regita

Pada kegiatan KKN ini, saya membuat isi konten tiktok agar masyarakat luar kota juga dapat mengetahui tempat Desa Bolo, dan dapat memudahkan orang mencari berbagai referensi wisatawan yang ada di Desa Bolo. Pada pengunjung wisatawan yang ingin mengunjungi di Desa Bolo dapat mempermudahkan mereka dengan adanya media sosial viral di Tiktok untuk mencari referensi terkait wisata maupun lingkungan di Desa Bolo yang ingin dituju. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan media sosial secara maju terutama Tiktok. Selain itu, pada pengembangan media sosial ini sasarannya kepada masyarakat di Desa Bolo untuk lebih dalam menjelajah tempat di Desa Bolo.

Isi konten untuk video Tiktok, sumber: Vallencia Regita

Kegiatan ini dilaksanakan dengan kurun waktu dua belas hari dan dilakukan secara berkelompok, setiap kelompok terdiri dari tiga puluh hingga tiga puluh empat mahasiswa. Pada kelompok di Madiun terdapat 4 bagian kelompok, yaitu Desa Bolo, Desa Kare, Desa Bodag, dan Desa Kepel. Selain itu, keseluruhan kelompok terdiri 11 kelompok dengan berbeda daerah yaitu: Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Blitar, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Lamongan.

“Dalam pengembangan media sosial Tiktok terhadap Desa Bolo dapat menarik wisatawan yang ingin berkunjung ke Desa Bolo dan bisa mencari berbagai wisata yang menarik disini, dengan adanya media sosial Tiktok yang meluas penonton dapat memudahkan orang bisa mengenalinya. Selain itu, media sosial Tiktok dapat mempengaruhi dampak besar yang positif kepada di Desa Bolo.” Ujar Vallencia.

#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #Kampuskompeten

https://kumparan.com/editor/mahasiswa-kkn-untag-surabaya-berhasil-mengembangkan-konten-tiktok-di-desa-bolo-1zaRBTSXQAH