Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Risiko Tersembunyi di Balik Penggunaan Jedai Saat Berkendara
31 Desember 2024 10:07 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Vanessa Lawrence tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam kehidupan sehari-hari, jepit rambut atau yang sering disebut dengan jedai merupakan salah satu aksesoris andalan untuk menata rambut, khususnya bagi kaum perempuan. Jedai ini terkenal praktis dan efisien jika dibandingkan dengan aksesoris rambut lainnya. Selain itu, jedai juga bisa membantu menjaga rambut tetap teratur dan tertata.
Karena kepraktisannya, kaum perempuan seringkali menggunakan jedai saat berkendara. Namun kenyataannya, pemakaian jedai saat berkendara dianggap berbahaya.
Risiko Penggunaan Jedai
Ternyata penggunaan jedai ini berisiko, baik untuk pengendara mobil maupun motor. Kira-kira apa risikonya? Berikut penjelasannya:
1. Bagi pengendara motor.
Tentu saat menggunakan jedai dapat mengganggu fungsi dari helm. Seperti yang diketahui, helm adalah salah satu perlengkapan keselamatan saat berkendara. Apabila pengendara menggunakan jedai, maka helm yang digunakan tidak akan terpasang dengan benar. Hal ini dapat mengurangi fungsi helm dalam melindungi kepala. Jika dalam keadaan darurat, helm yang tidak terpasang dengan sempurna akan berpotensi gagal dalam melindungi kepala dari benturan.
2. Bagi pengendara mobil.
Saat terjadi kecelakaan, jika posisi kepala mengalami benturan pada sandaran atau permukaan keras lainnya tentu akan memperburuk cedera jika pengendara menggunakan jedai. Benturan yang terjadi dapat menyebabkan tekanan lebih besar pada tulang tengkorak. Tidak hanya itu, benturan ini dapat mengakibatkan luka sobek atau bahkan patah tulang di sekitar area kepala. Jika jedai yang digunakan terbuat dari material keras seperti plastik tebal atau logam maka luka yang dihasilkan akan lebih parah dan buruk.
Alternatif yang dapat dilakukan
Penggunaan jedai memang sangat berbahaya bagi pengendara, sehingga alternatif yang dapat dilakukan untuk menjaga keamanan dalam berkendara adalah menghindari pemakaian jedai. Daripada menggunakan jedai, karet rambut lebih disarankan. Tidak hanya berbahan elastis, karet rambut juga tidak memiliki bagian keras yang berisiko melukai kepala. Langkah sederhana ini tentu mampu membantu mengurangi potensi cedera parah saat mengalami kecelakaan.
Berdasarkan penjelasan diatas, menggunakan jedai saat berkendara memang terlihat sepele, namun dampak yang dihasilkan cukup berbahaya. Tentu keselamatan saat berkendara adalah prioritas yang harus diutamakan, bukan hanya sekedar memperhatikan perlengkapan keselamatan, tapi hal-hal kecil seperti pemilihan aksesoris rambut juga harus diperhatikan. Tindakan ini dilakukan agar dapat menjaga keselamatan dalam berkendara, baik untuk diri sendiri ataupun pengendara lainnya.
ADVERTISEMENT
Live Update