Kreativitas Daur Ulang Botol Plastik Bersama Panti Asuhan Yasibu

Anak-anak Panti Asuhan Yasibu

Malang, 31 Maret 2024

Sampah Anorganik adalah jenis sampah yang terdiri dari material non-biodegradable atau tidak dapat diurai oleh organisme hidup secara alami. Sebagai contoh sampah Anorganik adalah limbah botol plastik.salah satu cara dalam menanggulangi masalah lingkungan ini yaitu proses daur ulang. Hal ini yang sudah dilakukan oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang membuat program ‘’RUANG KARYA’’ pada Minggu(31/03/2024) bersama anak anak tingkat SD di Panti Asuhan Yasibu malang, Jalan Babatan III RT.02/RW.03 Kel, Arjowinangun, Kec. Kedungkandang, Kota Malang, Jawa Timur 65132 yang memiliki tujuan berupa Dedikasi dalam Proses Daur ulang serta melatih keterampilan dan inovasi dari masing masing anak yang ikut berkontribusi di dalamnya.hal tersebut dapat menciptakan lingkungan yang nyaman dan mengurangi dampak negatif oleh sampah anorganik tersebut.

Alasan Menggunakan panti sebagai tempat proyek pengolahan sampah botol plastik karena padatnya kegiatan mereka membuat sedikit lalai untuk membersihkan dan membereskan sampah sampah plastik yang masih berserakan di lingkungan Panti Asuhan tersebut. Misalnya, ketika mereka minum menggunakan air mineral kemasan, mereka tidak langsung membuangnya. Sehingga dengan adanya program ini, kita dapat mengurangi sampah plastik menjadi bahan daur ulang dan menjadi bermanfaat.

Menyadari permasalahan tersebut, kami mahasiswa Universitas Negeri Malang mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh anggota Panti Asuhan Yasibu dengan metode inovatif mendaur ulang sampah plastik dari botol bekas menjadi bahan yang berharga. Termasuk mengubahnya menjadi tempat pensil yang unik dan manfaat yang lainnya.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengajarkan kepada anak-anak panti asuhan mengenai pentingnya mendaur ulang barang bekas atau sampah untuk mengurangi potensi kerusakan lingkungan, serta meningkatkan kreativitas anak-anak dalam mendaur ulang barang bekas menjadi barang yang berguna.juga sebagai Dedikasi dalam Proses Daur ulang serta melatih keterampilan dan inovasi dari masing masing anak yang ikut berkontribusi di dalamnya. Hal tersebut dapat menciptakan lingkungan yang nyaman dan mengurangi dampak negatif oleh sampah anorganik tersebut.

Ketika anak-anak panti asuhan mendengar kabar ini, mereka bersemangat untuk mendaur ulang sampah plastik. Menurut mereka, kegiatan ini baru mereka lakukan selama berada di panti asuhan. Karena kreativitas bisa digunakan untuk mendekorasi benda-benda seperti tong sampah plastik dan pot bunga seindah mungkin.

Diawali dengan pemisahan sampah organik, sampah anorganik. Pisahkan sampah botol plastic, cuci sampai bersih dan keringkan. Kemudian potong ujung botol sehingga berbentuk tabung. Cat botol dengan warna putih sebagai dasaran menggunakan kuas yang telah disiapkan. Keringkan botol dibawah sinar matahari. Botol siap diwarnai sesuai kreasi masing-masing.

“Saya senang dengan kegiatan ini karena saya merasa bisa membuat tempat pensil dari botol bekas sesuai kreasi,” kata Dia, Sabtu (31/03/2024), sambil memegang tangan.

Juara 1,2, dan 3 (tempat pensil terbaik)

Bagi mereka yang peduli terhadap lingkungan, daur ulang merupakan solusi efektif untuk mengurangi penumpukan sampah tidak hanya di Panti Asuhan Yasibu namun juga lingkungan secara keseluruhan.