Konten dari Pengguna

Ciri Khas Bahasa Melayu Flobamora

vebrianiratnawati
Mahasiswa (Fakultas Sastra Unpam)
30 April 2024 9:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari vebrianiratnawati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bahasa menjadi cerminan budaya Sumber: Camera
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bahasa menjadi cerminan budaya Sumber: Camera
ADVERTISEMENT
Provinsi Nusa Tenggara Timur atau juga dikenal dengan sebutan Flobamora, pulau dengan sejuta keindahan kekayaan alam dengan pesonanya yang menyebar di seluruh sayap-sayap pulau. Tak hanya itu, Flobamora juga dikenal dengan tempat yang memiliki banyak ragam budaya, salah satu yang paling mencolok ialah bahasa daerah yang menjadi ciri khasnya. Flobamora termasuk provinsi di Indonesia yang memiliki bahasa daerah terbanyak, dari berbagai sayap-sayap pulau memiliki bahasa daerahnya tersendiri.
ADVERTISEMENT
Tapi tahukah kamu? Untuk menyatukan perbedaan-perbedaan itu, Flobamora ternyata memiliki bahasa Melayu lokal atau Melayu Flobamora untuk memudahkan komunikasi antara orang-orang. Mengapa disebut sebagai bahasa Melayu Flobamora, sebab ada sedikit perbedaan dialek dan beberapa kata dalam pengucapannya disingkat saja. Hal itu menjadikan betapa uniknya bahasa Melayu ini dari bahasa Melayu Indonesia pada umumnya serta didukung oleh dialek para penutur yang mendukung citranya sebagai bahasa Melayu Flobamora.
Sudah pernahkah teman-teman mendengarkannya? Jika sudah pernah mendengar orang-orang sekitar, sahabat atau kenalan kalian yang berasal dari daerah ini, tentu kalian mudah mengidentifikasikannya. Hal ini juga tak bisa disebut sebagai budaya berbahasa yang malas, karena bahasa ini telah berkembang sejak lama dan diwariskan secara turun-temurun. Salah satu penunjuk identitas budaya. Ciri yang paling menonjol dan ditunjuk sebagai khazanah budaya.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah contoh-contoh kata yang dalam pengucapannya disingkat.
1. Saya (sa)
2. Pergi (Pi)
3. Tidak (tra)
4. Sudah (su)
5. Jangan (Jan)
Itulah beberapa beberapa contoh kata yang kerap digunakan penuturnya dan masih banyak lagi.