Dampak Positif dan Negatif Belanja Online

Apa itu belanja online? Sepertinya kata belanja online sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat saat ini. Belanja online adalah sebuah kegiatan jual beli barang dan jasa melalui media internet yang dimana dalam proses tersebut seorang pembeli tidak perlu datang langsung ke tempat penjualan untuk melakukan transaksi. Belanja online dapat disebut juga dengan e-commerce. Melalui e-commerce pembeli hanya tinggal memilih jenis barang apa yang dibutuhkan sesuai keinginan mereka masing-masing, serta dapat langsung menentukan harga mana yang terjangkau dan sesuai berdasarkan barang yang ingin mereka beli.

Bisnis e-commerce telah berdiri dan mengalami perkembangan yang cukup pesat di Indonesia. Peningkatan bisnis e-commerce telah mencapai sekitar 8,8 persen ditiap tahun nya. Keberadaan e-commerce sebenarnya hanya sebagai pihak ketiga dalam transaksi yang dilakukan oleh penjual dan pembeli.

Toko online atau e-commerce ini merupakan sebuah bentuk perkembangan serta perubahan yang disajikan oleh internet dari segi inovasi berbelanja yang menyediakan berbagai macam kemudahan yang dapat dirasakan. Adanya perkembangan tersebut juga tidak terlepas dari adanya kemajuan zaman atau yang biasa kita sebut dengan Globalisasi.

Kegiatan belanja online juga merupakan salah satu kegemaran di kalangan masyarakat saat ini. Berbagai kemudahan atau dampak positif yang dapat dirasakan dalam transaksi yaitu seperti, belanja menjadi lebih praktis, dapat mencari dan menentukan harga yang sesuai, menghemat tenaga dan waktu karena pembeli tidak perlu berkeliling untuk mencari barang yang diperlukan, dan yang lainnya. Selain itu banyak sekali penawaran dari toko online yang menarik untuk pembeli yaitu banyaknya voucher diskon, adanya cashback, dan promo gratis ongkir.

Tetapi selain terdapat dampak positif, ada juga dampak negatif yang dapat dirasakan oleh para konsumen yaitu misalnya, produk yang tidak sesuai seperti yang digambar, waktu pengiriman barang yang cukup lama, penjual barang yang kurang responsif dalam melayani dan terkadang kualitas barang yang tidak sesuai dengan harga, bahkan sering sekali terjadi penipuan yaitu barang yang dibeli tidak sampai ke tangan pembeli. Oleh karena itu, kita harus lebih berhati-hati dan lebih bijak dalam melakukan transaksi baik pembeli maupun penjual untuk mengurangi kerugian yang dapat ditimbulkan.