Peningkatan Kreativitas Generasi Milenial untuk Memajukan Pendidikan Nasional

https://www.pexels.com/id-id/foto/pensil-klip-kertas-sekolah-maket-5088008/ **

Seiring dengan perkembangan peradaban manusia dalam tuntutan modernisasi dan globalisasi, pendidikan yang bermutu adalah suatu kebutuhan agar dapat bertahan. Pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, khususnya dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Pendidikan merupakan suatu faktor kebutuhan dasar karena melalui pendidikanlah kesejahteraan rakyat dapat ditingkatkan. Hal ini bukan karena pendidikan akan berpengaruh terhadap produktivitas saja, tetapi juga berpengaruh juga pada kemampuan masyarakatnya. Melalui pendidikan, tenaga kerja tidak hanya akan kaya dengan pengetahuan teoritis melainkan juga praktis, penguasaan teknologi, berkeahlian khusus, dan berkarakter dapat tercipta.

Setiap negara pasti ingin mendapatkan predikat dengan pendidikan terbaik di dunia, termasuk negara kita Indonesia. Akan tetapi, untuk saat ini negara Finlandia adalah negara dengan akreditas pendidikan tertinggi di dunia. Negara dengan pendidikan terbaik di anggap sebagai negara maju. Karena dengan mutu kualitas pendidikan yang sangat baik akan berpengaruh pada kualitas Sumber Daya Manusia. Sumber Daya Manusia yang berkualitas juga akan berdampak positif pada dunia kesehatan, ekonomi, pembangunan infrastruktur, tata letak kota, dan lain-lain. Lantas, bagaimanakah kondisi pendidikan di Indonesia yang sekaligus merupakan cerminan dari sumber daya manusia negara ini? Dan bagaimana tindakan para generasi milenial untuk memajukan pendidikan nasional Indonesia?

Indonesia memiliki banyak daerah terpencil yang membuat pemerataan pendidikan dan kelayakan di Indonesia belum merata. Masih terdapat rentang yang cukup besar antara pendidikan di kota dan desa. Hal ini terjadi karena beberapa faktor seperti sulitnya akses masuk ke daerah tersebut, kurangnya tenaga pendidik, orang yang berhenti sekolah, dan juga rendahnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pendidikan. Sulitnya akses masuk ke daerah terpencil juga mengakibatkan kurangnya pembangunan gedung sekolah yang layak. Padahal, fasilitas belajar yang nyaman dan aman bagi siswa juga merupakan salah satu hal yang terpenting dalam proses belajar. Akibatnya, para siswa dari daerah terpencil terpaksa belajar di bangunan sekolah yang fasilitasnya masih kurang.

Selain itu pendidikan yang didapat oleh masyarakat masih kurang relevan di dunia kerja. Seperti yang kita ketahui setiap orang memiliki talenta yang berbeda-beda. Akan tetapi di Indonesia pada saat ini siswa wajib mempelajari semua pelajaran dari pelajaran dasar, pelajaran peminatan, pelajaran kesenian, kesehatan jasmani atau olahraga, dan pelajaran kewirausahaan. Hal ini membuat para siswa merasa tertekan karena para siswa dituntut harus mendapat nilai yang baik pada setiap mata pelajaran. Jam belajar yang sangat lama juga membuat para siswa tertekan. Bayangkan bila siswa masuk sekolah pukul 07.30 dan pulang sekolah pada jam 16.30. Belum lagi jika siswa diwajibkan untuk memilih salah satu kegiatan aktif beserta les tambahan. Siswa bisa pulang hingga jam 17.30 dan masi harus mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh setiap guru mata pelajaran. Hal ini bisa membuat siswa menjadi stress.

Untuk pembangunan pendidikan Indonesia, pemerintah sudah mulai peduli. Hal ini dibuktikan dengan adanya pemanfaatan dana APBN sebesar 20% digunakan untuk pembangunan di bidang pendidikan. Beberapa daerah di Indonesia juga telah mendapatkan pendidikan gratis. Hal ini bermanfaat untuk masyarakat dengan tingkat ekonomi menengah ke bawah dan mengubah pandangan masyarakat bahwa pendidikan di Indonesia hanya untuk orang kaya saja. Bagi para guru yang memenuhi kualifikasi sebagai pengajar professional juga mendapat tunjangan dua kali lipat dari gaji pokok. Pada tahun 2018, Ujian Nasional juga tidak menjadi parameter untuk sebuah kelulusan. Selain itu juga terbentuk program Kartu Indonesia Pintar untuk siswa dari keluarga kurang mampu dan bersemangat menempuh pendidikan. Semua dilakukan pemerintah agar memajukan mutu pendidikan di Indonesia.

Upaya Generasi Milenial untuk Meningkatkan Kreativitas guna Memajukan Pendidikan Nasional meliputi bidang teknologi salah satunya. Upaya yang dapat dilakukan oleh generasi milenial pada bidang teknologi yaitu dengan menciptakan aplikasi belajar online atau yang bisa kita sebut bimbel online. Dengan bimbel online, belajar menjadi lebih menyenangkan, dan dapat diakses dimana saja dan kapan saja. Bimbel online biayanya juga sangat terjangkau karena tidak membutuhkan ruang kelas dan alat elektronik yang menunjang nyamannya belajar siswa seperti pendingin ruangan dan biaya operasional lainnya. Dengan bimbel online, belajar juga bisa menjadi lebih mudah karena dalam video pembelajaran juga terdapat animasi-animasi menarik sehingga siswa tidak bosan. Pembelajaran dengan video animasi juga lebih mudah dipahami atau dihafal karena melibatkan otak kanan dalam mencerna materi, serta video juga bisa diulang kapanpun dan dimanapun.

Selain itu pada bidang seni dan budaya. Kreativitas dan inovasi dalam bidang seni dan kebudayaan juga perlu dikembangkan. Seni dan kebudayaan dapat ditingkatkan dengan memanfaatkan teknologi berupa media sosial berupa Instagram. Facebook, Tiktok, dan Youtube. Misalnya kita mengupload video tari tradisional dari Sabang sampai Merauke yang dikreasikan dalam satu tarian dan kemudian di upload di Tiktok. Begitu juga dengan mempraktekkan tari tradisional maupun kreasi dan kemudian di upload di Youtube. Hal ini sangat berguna untuk pembelajaran Seni Budaya. Dimana siswa yang lain juga dapat menjadikan video kita sebagai contoh untuk tugas praktek tari seni budaya. Selain itu kita juga bisa mengembangkan lagu dan tarian adat daerah dengan lagu kekinian seperti yang dilakukan Grup Band Weird Genius dengan mengkombinasikan lagu genre jazz dengan tarian dan alat musik lokal.

Tidak hanya itu para generasi milenial juga bisa saling memotivasi dengan membuat seminar. Seminar motivasi perlu diadakan untuk memberikan pengarahan kepada para milenial yang lain agar mereka bisa mempelajari sesuatu yang baru dan berguna. Ilmu yang mereka dapatkan dari seminar motivasi tentu dapat mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dan menjadi lebih bersemangat untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi mereka di dalam dunia edukasi. Dalam kegiatan seminar motivasi ini, penggalangan dana dapat diperoleh melalui paid promote oleh akun instagram para panitia, usaha penjualan oleh organisasi dana usaha, menjual produk merch, dan mencari sponsor. Hal ini biasa dilakukan oleh anak-anak kampus yang aktif mengikuti organisasi dan bersemangat mencari pengalaman di masa muda.

Pendidikan yang menjadi parameter tingkat sumber daya manusia berkualitas sebagai aset utama dalam memajukan suatu bangsa dan negara. Pendidikan merupakan investasi jangka panjang bagi suatu negara dan menjadi penghargaan bagi setiap manusia yang memilikinya. Upaya dalam memajukan pendidikan nasional di Indonesia terus dilakukan baik oleh pihak pemerintah maupun pihak sekolah. Akan tetapi kita sebagai generasi milenial juga harus memberikan kontribusi untuk negara kita tercinta. Beberapa hal yang dapat kita lakukan yaitu seperti membuat aplikasi belajar online bagi milenial yang pandai di bidang Ilmu Teknologi, memperkenalkan budaya daerah melalui media sosial bagi milenial yang pandai di bidang seni dan budaya, dan juga mengadakan seminar motivasi bagi para milenial yang lain agar mereka mendapat ilmu baru. Mari tingkatkan kreativitas kita sebagai generasi milenial untuk memajukan tingkat pendidikan di Indonesia agar Indonesia dapat melangkah menjadi negara maju.

Daftar Pustaka

Karyatulisku “10 Contoh Essay Ilmiah Pendidikan Pengertian dan Langkah-Langkah Membuatnya Lengkap 100% Terbaik”, https://karyatulisku.com/10-contoh-essay-ilmiah-pendidikan/ , diakses pada 9 September 2021 pukul 15.37 WIB

Bagelen Channel “Kondisi Pendidikan di Daerah Terpencil Perlu Perhatian Lebih”, http://bagelenchannel.com/2021/04/kondisi-pendidikan-di-daerah-terpencil-perlu-perhatian-lebih/ , diakses pada 9 September 2021 pukul 18.17 WIB

“Artikel Pendidikan di Indonesia”, http://blog.umy.ac.id/atenfalaqiyah/files/2012/11/ARTIKEL-PENDIDIKAN-DI-INDONESIA.pdf , diakses pada 9 September 2021 pukul 13:55 WIB