Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pentingnya Pendidikan Untuk Peluang Kerja yang Luas
5 November 2024 12:42 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Vieka yassin azzahra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pendidikan dan pengembangan karir membentuk landasan krusial bagi perjalanan sukses generasi milenial dalam mengurangi era digital yang dinamis ini. Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi, para milenial tidak hanya dihadapkan pada transformasi pekerjaan tetapi juga perubahan paradigma dalam memahami dan memanfaatkan ilmu pengetahuan. Pendidikan tidak lagi sekedar mengejar gelar, melainkan sebuah perjalanan untuk merespon tuntutan dunia kerja yang terus berkembang. Di era digital yang memunculkan peluang dan tantangan baru, pendidikan bukan hanya tentang akumulasi informasi, tetapi juga keterampilan berpikir kritis, inovatif dan kemampuan beradaptasi yang menjadi kunci untuk meraih sukses dalam karir. Oleh karena itu, penting bagi pendidikan dan pengembangan karir milenial untuk menjadi perisai yang tangguh membekali mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan. Sehingga mampu berdaya saing dan menghadapi berbagai dinamika di dunia kerja yang semakin terkoneksi secara global. Sejalan dengan itu, makalah ini akan mengulas secara mendalam peran penting pendidikan dan pengembangan karir dalam membimbing generasi milenial melewati era digital, menggali aspek-aspek kunci yang perlu di perhatikan dalam upaya menciptakan fondasi yang kokoh bagi pertumbuhan professional mereka.
ADVERTISEMENT
Pendidikan dan pelatihan memiliki peran strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur yaitu aparatur pegawai yang profesional baik dalam hal kompetensi, sikap dan perilaku yang diharapkan sesuai dengan tugas dan peranannya masing-masing.
Permasalahan yang sering muncul dalam penyelenggaraan diklat adalah masalah kompetensi lulusan peserta diklat yang tidak sesuai dengan pelaksanaan tugas dan fungsi dalam jabatannya. Hal ini disebabkan lulusan diklat memiliki kreativitas yang rendah, pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki tidak mampu mengatasi tantangan zaman serta tidak mampu memanfaatkan peluang yang ada (BDI Yogyakarta, 2023). Dalam hal menyusun program kerja terhadap pemilihan peserta pelatihan dan pendidikan, instansi memberikan pelatihan dan pendidikan maka perlu adanya perencanaan yang matang karena dalam mengimplementasikan pelatihan dan pendidikan yang diberikan baik untuk pegawai baru maupun yang sudah lama bekerja, hendaknya dilakukan secara bertahap atau bergiliran dan dilaksanakan dengan skala prioritas dan berkelanjutan
ADVERTISEMENT