Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
5 Fakta Unik Ranu Manduro, Tempat Wisata di Mojokerto yang Lagi Viral
25 Februari 2020 19:15 WIB
Tulisan dari Viral Food Travel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Nama Ranu Manduro mungkin belum familiar di kalangan traveler. Tapi, soal keindahannya, enggak perlu kamu ragukan.
ADVERTISEMENT
Baru-baru ini, Ranu Manduro mendadak viral karena keindahannya diabadikan oleh seorang pengguna media sosial bernama Hafidz Bashory. Video itu kemudian di-repost banyak akun. Baik di media sosial Twitter maupun Instagram.
Lanskapnya yang menghijau layaknya pemandangan Selandia Baru bikin nama Ranu Manduro jadi mengundang banyak perhatian. Padahal sebelumnya, kawasan ini masih jarang dilirik untuk wisata, lho.
Nah, untuk memuaskan keingintahuan kamu, berikut lima fakta unik tentang Ranu Manduro yang perlu kamu tahu. Apa saja?
Ranu Kumbolo dari Mojokerto
Ranu Manduro rupanya sering dijuluki sebagai Ranu Kumbolo dari Mojokerto. Soalnya, Ranu Mandoro adalah sebuah telaga yang berlokasi di kaki Gunung Penanggungan. Mirip seperti Ranu Kumbolo yang berlokasi di kaki Gunung Semeru.
ADVERTISEMENT
Lokasi Pengerukan Pasir untuk Lumpur Lapindo
Kawasan Ranu Manduro dulunya hanya sekadar perbukitan yang dikeruk untuk mengatasi lumpur Lapindo yang meluap pada 2006 silam. Saat bencana lumpur Lapindo terjadi, banyak truk yang datang ke tempat ini untuk mengeruk pasir.
Hasil kerukan itu kemudian menjadi sebuah lubang besar yang membentuk telaga ketika musim hujan tiba.
Berlokasi di Mojokerto
Tempat wisata di Mojokerto yang satu ini berlokasi di Desa Manduro, Manduro Manggung Gajah, Kec. Ngoro, Jawa Timur. Ini juga yang jadi alasan mengapa ada kata Manduro di dalam nama Ranu Manduro.
Lanskapnya Indah Seperti Selandia Baru
Dalam video Instagram Story yang diunggah Hafidz Bashory dalam akun pribadinya, kamu bisa melihat betapa alaminya alam di sekitar Ranu Manduro. Di sekitar jalan menuju ke lokasi telaganya, kamu bisa menemukan hamparan rumput menghijau yang alami.
ADVERTISEMENT
Hawanya juga tampak sejuk dan masih sangat alami. Langitnya yang biru seakan menyiratkan bahwa kawasan tersebut masih jarang tersentuh polusi. Keindahan itu ditambah lagi dengan bebatuan berukuran besar yang menghiasinya. Makin cantik, deh.
Belum Jadi Objek Wisata Resmi
Sebenarnya, sebelum viral seperti sekarang, Ranu Manduro sudah sering didatangi wisatawan lokal. Hanya saja memang tempat itu belum menjadi objek wisata resmi.
Akses menuju Ranu Manduro juga dinilai lumayan sulit untuk dijangkau dengan mobil. Sepeda atau motor lebih cocok digunakan kalau kamu mau traveling ke kawasan perbukitan indah berlatar belakang Gunung Penanggungan itu.
Jadi, kapan mau jalan-jalan ke Mojokerto dan menyambangi Ranu Manduro?