5 Makanan Khas Ethiopia, Wajib Dicoba Wisatawan

Ilustrasi Makanan Khas Ethiopia. Foto: Pixabay

Ethiopia adalah salah satu negara terbesar yang terletak di Tanduk Timur Afrika. Sebagai negara yang populasinya besar, tentu kuliner Ethiopia sangat kaya.

Makanan khas Ethiopia ada banyak dan rata-rata ramah vegan. Jadi, buat para vegetarian, kamu bisa mencari referensi menu di bawah ini. Buat pecinta daging, tenang saja, makanan khas Ethiopia juga kaya daging, kok.

Makanan Khas Ethiopia

Ilustrasi Makanan Khas Ethiopia. Foto: Pixabay

Langsung saja, yuk, simak sejumlah makanan khas Ethiopia di bawah ini!

1. Injera

Injera adalah roti pipih asam yang sangat populer di Ethiopia. Ukuran Injera sedikit lebih tebal dari crepe tetapi masih lebih tipis dari pancake.

Biasanya Injera digunakan sebagai makanan pokok untuk berbagai hidangan berbeda. Posisi Injera di Ethiopia hampir mirip seperti nasi di Indonesia.

Hidangan ini terbuat dari tepung teff yang berasal dari biji-bijian kuno khas Ethiopia. Biji-bijian tersebut mengandung banyak nutrisi bermanfaat, seperti protein, kalsium, zat besi, dan ramah vegan karena bebas gluten.

Saat membuat Injera, biji-bijian akan difermentasi secara alami sehingga Injera memiliki rasa yang otentik. Biasanya Injera dimakan dengan saus, collard greens, lentil, atau nubs of meat.

2. Tibs

Di tengah sebagian besar makanan Ethiopia yang ramah vegan, hadir Tibs, hidangan andalan Ethiopia yang terbuat dari daging. Biasanya menggunakan daging sapi atau kambing.

Daging akan digoreng bersama bahan pokok lain, seperti mentega atau minyak, bawang merah, lada dan sayur-sayuran. Kadang-kadang, orang Etiopia memasak Tibs dengan rosemary dan bawang putih, lalu disajikan dengan saus panas dan Injera.

Secara tradisional, Tibs disajikan untuk memuji atau menunjukkan rasa hormat kepada seseorang. Hari ini, Tibs masih dipandang sebagai hidangan istimewa dan biasanya disajikan pada acara-acara khusus di Ethiopia.

3. Kitfo

Ilustrasi Makanan Khas Ethiopia. Foto: Pixabay

Kitfo biasanya terbuat dari daging sapi. Kitfo adalah hidangan yang disajikan mentah dan biasanya disantap pada acara-acara khusus. Kitfo terbuat dari daging tanpa lemak.

Kitfo disebut-sebut sebagai tartare Prancis versi Ethiopia. Daging biasanya dicincang dan dihangatkan dalam wajan bersama dengan sedikit mentega.

4. Shiro Wat

Shiro Wat atau Shiro adalah salah satu hidangan yang paling banyak dikonsumsi di Ethiopia. Shiro juga merupakan makanan pokok selama musim puasa.

Shiro adalah buncis ringan atau kacang yang dihaluskan dengan bawang cincang dan bawang putih. Tergantung pada variasi tiap daerah sebenarnya. Shiro juga kadang dicampur dengan jahe bubuk atau tomat cincang dan cabai.

Versi non-vegan dari hidangan ini menggunakan mentega, sedangkan versi vegannya menggunakan minyak zaitun saat memasak. Shiro Wat paling cocok disantap dengan Injera.

5. Doro Wat

Doro Wat adalah semur ayam berwarna merah yang biasanya terbuat dari sayap ayam. Ayam dimasak bersama bahan lainnya, seperti mentega, bawang, cabai, kapulaga dan berbere, yang merupakan bumbu asli Ethiopia.

Seperti hidangan Ethiopia lainnya, Doro Wat juga disajikan dengan Injera. Secara tradisional, Doro Wat biasanya disajikan selama festival nasional dan tradisional, tetapi kamu juga bisa menemukan Doro Wat di hampir setiap restoran Ethiopia.

Itulah makanan khas Ethiopia yang wajib kamu cobain kalau berkunjung ke Negara tersebut!

(DEL)