Bukan Cuma Kembung, Ini 5 Dampak dari Kelebihan Minum Air Putih

Viral Food Travel
Berita viral seputar Food dan Travel
Konten dari Pengguna
24 Agustus 2020 11:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Food Travel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi traveler tengah minum air putih untuk cegah dehidrasi Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi traveler tengah minum air putih untuk cegah dehidrasi Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Air putih merupakan salah satu komponen penting yang diperlukan untuk menunjang aktivitas tubuh. Tak hanya memaksimalkan kerja organ vital, air juga bermanfaat untuk menyeimbangkan cairan di dalam tubuh sehingga terhindar dari risiko dehidrasi.
ADVERTISEMENT
Meski sangat dibutuhkan untuk menunjang kesehatan, ternyata konsumsi air putih pun harus benar-benar diperhatikan. Dilansir Food NDTV, untuk memenuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh, manusia membutuhkan setidaknya 1,5 sampai 2,5 liter air setiap harinya.
Namun bila dikonsumsi secara berlebihan, cairan yang menumpuk di dalam tubuh akan menyebabkan keracunan cairan atau hyponatremia yang dapat mengakibatkan gangguan kesehatan yang cukup fatal.
Apa saja dampak negatif dari terlalu banyak mengonsumsi air putih? Berikut ulasannya.

1. Meningkatkan risiko gangguan jantung

Ilustrasi sakit jantung Foto: Shutterstock
Jantung merupakan salah satu organ vital yang berfungsi memompa darah ke seluruh tubuh. Dengan konsumsi air secara berlebihan, volume darah pun meningkat sehingga jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah. Hal ini akan berdampak pada meningkatnya tekanan yang tak perlu pada pembuluh darah dan jantung sehingga bisa menyebabkan gangguan jantung serius.
ADVERTISEMENT

2. Menyebabkan pembengkakan sel tubuh

kaki bengkak Foto: Shutter Stock
Asupan air yang terlalu banyak akan menyebabkan pengenceran darah sehingga kadar elektrolit di dalam darah lebih rendah dibandingkan kadar di dalam sel. Dan untuk mengembalikan keseimbangannya, air akan mengisi sel-sel tubuh sehingga menyebabkan adanya pembengkakan. Hal ini akan berujung pada masalah serius seperti kejang, mual, hingga meningkatnya risiko terkena hidrosefalus.

3. Menurunkan kadar kalium dalam tubuh

Menghilangkan Kram Kaki pada Ibu Hamil Foto: Dok.Pixabay
Kalium merupakan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk meningkatkan sistem saraf dan mendukung metabolisme. Minum air putih terlalu banyak dapat meningkatkan asupan cairan yang terlalu banyak akan berdampak pada larutnya kalium bersama air. Hal ini akan membuat kadar kalium di dalam tubuh berkurang sehingga menyebabkan iritasi, nyeri dada, hingga kram otot.
ADVERTISEMENT

4. Meningkatkan iritasi perut

ilustrasi wanita yang mengalami endometriosis Foto: shutterstock
Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya, asupan air yang terlalu banyak akan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit di dalam tubuh. Kadar elektrolit yang tak seimbang akan menyebabkan iritasi di perut yang merupakan gejala awal keracunan cairan.

5. Buang air kecil berlebihan

Ilustrasi buang air kecil Foto: Shutterstock
Asupan air minum yang berlebihan akan membuat saluran kencing bekerja lebih keras sehingga berdampak pada meningkatnya frekuensi air seni. Selain membuat seseorang lebih sering buang air kecil, hal ini akan berdampak pada dehidrasi karena cairan tubuh yang terlalu banyak terbuang bersama urine.