Bungee Jumping Zhangjiajie , Lompat dari Jembatan Kaca Setinggi 260 Meter

Zhangjiajie Glass Bridge di China Foto: Shutter Stock

Bungee Jumping Zhangjiajie merupakan salah satu atraksi wisata paling diburu di China. Wahana yang mendapat predikat paling ekstrem di dunia ini akan mengajak wisatawan menikmati pemandangan negeri China dari ketinggian ratusan meter.

Berada di dua tebing indah, tempat wisata ini menyuguhkan pemandangan kawasan Wulingyuan, destinasi wisata yang masuk dalam dalam daftar situs warisan dunia UNESCO. Aktraksi ini dilakukan dengan cara melompat dari jembatan gantung berlantai kaca yang berdiri di antara dua tebing setinggi 260 meter (853 kaki) di udara.

Jembatan kaca Zhangjiajie Grand Canyon sendiri merupakan jembatan gantung berlantai kaca dengan panjang 430 meter dan memiliki ketinggian 300 meter. Jembatan ini menjadi penghubungan antar dua tebing di Provinsi Hunan, China.

Jembatan Kaca di Zhangjiajie, China Foto: Wikimedia Commons

Dilansir dari ABC.Net, jembatan yang pernah menjadi jembatan gantung berlantai kaca terpanjang di dunia ini mulai dibuka pada Agustus 2016, dan dirancang oleh seorang arsitek Haim Dotan. Karena semakin popular, jembatan tersebut menghadirkan atraksi wisata Bungee Jump setinggi 260 meter pada akhir 2020.

Namun, pembukaannya harus tertunda lantaran pembatasan yang diberlakukan akibat pandemi virus COVID-19. Setelah pandemi cukup mereda, barulah Bungee Jump dibukan untuk umum dan perlahan-lahan mulai berkembang karena wisatawan mulai kembali mengunjungi Jembatan.

“Dalam satu hari, ada sekitar 20 wisatawan lebih yang tertarik melakukan lompatan bungee jump ini. Ini merupakan angka yang bagus,” kata seorang operator, Jonni Deaker.

Jembatan Kaca di Zhangjiajie, China Foto: Wikimedia Commons

Selain sensasi melompat dari ketinggian 260 meter, pengunjung juga bisa menikmati pemandangan hutan belantara Wulingyuan yang terdaftar di situs warisan dunia UNESCO.

Bungee Jump ini juga dioperasikan oleh tim Bungy China dan Zhangjiajie Retallick Outdoor Sport Co. Ltd yang sudah veteran dalam Bungee Jumping, karena mereka juga merupakan pencipta Bungy Japan.

"Mungkin bagi sebagian orang akan terasa lebih menakutkan, namun justru karena ketinggiannya yang pas malah membuat orang-orang mudah melakukan Bungee Jump. Rasanya tidak beda jauh dengan Sky Diving,” ujar Deaker.

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).