Makna Tari Remo, Tarian Khas Masyarakat Jawa Timur yang Melambangkan Keberanian

Viral Food Travel
Berita viral seputar Food dan Travel
Konten dari Pengguna
16 April 2021 20:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Food Travel tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Tari Remo. Foto: Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tari Remo. Foto: Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud
ADVERTISEMENT
Makna Tari Remo tentu harus diketahui oleh masyarakat Indonesia, khususnya para kaum muda yang pada saat ini sudah jarang memiliki akses untuk berhubungan langsung dengan tarian tradisional Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sebagai bagian dari kebudayaan yang dilestarikan, budaya tari di Indonesia memang memiliki banyak jenis tari dari berbagai daerah.
Menurut Helen Dwi Magdalena dalam tesisnya yang berjudul Penciptaan Buku Ilustrasi Tentang Tari Remo Sebagai Upaya Pengenalan Pada Anak-Anak (2015:14-15), tari rakyat di Nusantara memang tidak diketahui siapa yang awalnya menciptakan dan menata setiap gerakan dalam tari rakyat tersebut.
Sebagai tari rakyat, Tari Remo sendiri memiliki nilai atau makna yang terkandung di dalamnya. Karena pada hakikatnya, dalam setiap seni tari tradisional terkandung pesan yang moral yang mendidik.

Makna Tari Remo

Dalam Penciptaan Buku Ilustrasi Tentang Tari Remo Sebagai Upaya Pengenalan Pada Anak-Anak (2015:19), Tari Remo adalah tari khas masyarakat Jawa Timur yang merupakan tari selamat datang yang juga menyimbolkan karakter dinamis masyarakat setempat.
ADVERTISEMENT
Tari Remo juga merupakan tarian yang menggambaran keberanian seorang pangeran gagah yang telah berhasil memenangkan peperangan di medan pertempuran.
Ide dari Tari Remo juga tak lepas dari kepahlawanan yang terpatri erat sebagai identitas kepahlawan Surabaya yang juga menjadi simbol budaya Jawa Timur itu sendiri.
Terdapat empat gerakan dalam Tari Remo yaitu tari topeng, tari wayang orang, tari ketoprak dan tari sandur yang kemudian tari-tari tersebut disebut tari rena-rena yang juga diartikan sebagai bermacam-macam. Tari khas Jawa Timur ini juga biasa disebut tari ngremo atau remong.
(SYA)