Motif Batik Papua, Unik dan Penuh Makna

Ilustrasi Motif Batik Papua. Foto: Pixabay

Motif batik Papua selalu unik dan filosofis. Orang-orang Papua menonjolkan kekayaan alam mereka dalam motif batiknya. Lalu menggunakan batik sebagai pakaian yang dipakai sehari-hari.

Motif batik Papua memang jarang dikenali, tapi pasarnya sudah mancanegara, lho! Jadi, yuk ketahui lebih jauh soal batik Papua, ulasannya ada di bawah ini!

Motif Batik Papua

Berikut beberapa motif batik Papua yang unik dan penuh makna!

1. Motif Batik Suku Asmat

Ilustrasi Motif Batik Papua. Foto: Pixabay

Suku Asmat adalah salah satu suku di Papua yang masih ada hingga saat ini. Nah, mereka punya batik yang motifnya terinspirasi dari patung dan alat-alat keseharian suku Asmat.

Warna motif batik Suku Asmat identik dengan warna alam atau earth tone. Jadi, cocok banget untuk dipadu padankan dengan pakaian lain. Warna earth tone juga kekinian, tak heran jika motif batik ini menjadi favorit.

2. Motif Batik Sentani

Motif batik Sentani berasal dari Sentani, Kabupaten Jayapura. Sentani memiliki makna 'tinggal dengan damai'.

Corak khas batik Sentani adalah gambar alur melingkar seperti alur batang kayu. Kemudian memakai satu atau memadukan dua warna. Motif batik Sentani menggambarkan tanah subur milik Papua yang dipenuhi hutan-hutan rindang.

3. Motif Batik Burung Cendrawasih

Burung cendrawasih adalah salah satu ikon Papua. Makanya, burung ini sering dipakai dalam motif batik Papua. Biasanya dipadukan dengan gambar dedaunan dan tanaman khas Papua.

Warna yang menjadi khas dalam batik burung Cendrawasih adalah biru, hijau, merah, dan kuning keemasan.

Motif batik ini memberi kesan gagah sekaligus anggun saat dikenakan. Jadi, cocok untuk dipakai ke acara formal.

4. Motif Batik Tifai Honai

Ilustrasi Motif Batik Papua. Foto: Shutterstock

Motif batik Tifai Honai memiliki warna yang cerah. Sesuai namanya, batik ini bercorak honai sebagai rumah adat Papua dan tifa sebagai alat musik khas Papua.

Tifai Honai memiliki makna rumah yang berbahagia. Perpaduan dua corak ini juga menggambarkan tempat untuk berpulang dan berlindung dalam kebersamaan keluarga.

5. Motif Batik Prada

Motif Prada adalah motif yang bagus untuk dikenakan acara formal tertentu. Coraknya menonjolkan garis-garis asimetris dan identik dengan warna gelap. Kemudian terdapat garis warna emas yang memberi kesan elegan.

Motif batik Prada sering dipakai untuk acara pernikahan dan upacara adat yang sakral.

6. Batik Motif Suku Kamoro

Nah, selain Suku Asmat yang terkenal, Papua juga memiliki Suku Kamoro, yakni suku yang tinggal di wilayah Mamika. Motif batik Suku Kamoro cenderung asimetris dan menunjukkan ekspresi dari patung.

Motif patung juga sering dikombinasikan dengan gambar tumbuhan khas tanah Papua. Biasanya juga ditambahkan corak tradisi adat di dalam suku Kamoro.

Warna yang menjadi ciri khas batik ini adalah kuning, merah, dan hijau. Warna-warna cerah ini memberi kesan yang lebih berani dan ceria.

Nah, itulah sejumlah motif batik Papua yang cantik dan bisa kamu gunakan dalam acar-acara penting. Yuk, lestarikan budaya batik Indonesia!

(DEL)