Profil Benny Sudjono, Sosok Di Balik 124 Cabang I Am Geprek Bensu

Pembukaan gerai I Am Geprek Bensu di Makassar. Foto: Website I Am Geprek Bensu.

Bisnis kuliner ayam geprek memang menjadi salah satu lahan yang menggiurkan. Selain banyak yang menyukai, membuka waralaba di era sekarang juga sangat mudah.

Begitu pula yang dilakukan oleh pemilik kuliner I Am Geprek Bensu, Yangcent, Kurniawan, dan Stevani Livinus. Dengan membawa nama singkatan Bensu, mereka bisa membuat espansi kuliner ini ke seluruh provinsi di Indonesia.

Setelah ramai dibicarakan oleh warganet, kini mencuat nama Benny Sujono. Nama tersebut memiliki singkatan Bensu yang memiliki kemiripan dan kemudian diprotes oleh sosok artis tanah air, Ruben Onsu.

Kesuksesannya membuat sosok Ruben Onsu menjadi geram karena memiliki kesamaan nama. Sebenarnya, Benny Sujono lah yang terlebih dulu menggunakan singkatan namanya untuk dijadikan merek pada kuliner ayam gepreknya.

Benny Sujono merupakan sosok ayah dari pendiri I Am Geprek Bensu, Yangcent. Nama Bensu sendiri sudah ada sejak tahun 1988. Kala itu Yangcent dan teman-temannya telah berhasil mengelola usaha bisnis makanan dan hendak mendirikan bisnis tambahan.

I Am Geprek Bensu Foto: Adisty Putri Utami/kumpran

Lalu sang ayah menyarankan untuk mendirikan bisnis kuliner ayam geprek yang sedang banyak digandrungi kala itu. Tanpa pikir panjang, Yangcent, Kurniawan, dan Stevani Livinius lalu mendirikan I Am Geprek Bensu di bawah naungan PT Ayam Geprek Benny Sujono.

Nama tambahan ‘Bensu’ menjadi suatu apresiasi bagi sang ayah yang telah memberikan saran dari bisnis kuliner ayam geprek tersebut. I Am Geprek Bensu pertama kali hadir di kawasan Pademangan, Jakarta Utara pada 17 April 2017.

Lalu sebelum Ruben Onsu bergabung dengan I Am Geprek Bensu, sang adik telah terlebih dahulu melamar bekerja untuk posisi manajer operasional. Tak lama kemudian Ruben disarankan untuk menjadi Duta Promosi.

Dengan membawa seorang karyawan yang ditempatkan di dapur, 4 bulan kemudian Ruben Onsu memilih mundur dan membawa perkara pengakuan nama Bensu menjadi miliknya. Padahal Bensu merupakan singkatan dari ayah Yangcent, Benny Sujono dan mereka terlebih dahulu mendirikan kuliner ayam geprek tersebut.

Sengketa Ruben Onsu dengan PT Ayam Geprek Benny Sujono. Foto: instagram.com/@kumparancom

Kondisi semakin memanas ketika Ruben mendirikan bisnis ayam geprek sebagai pesaing dari PT Ayam Geprek Benny Sujono. Ia membawakan merek dan logo yang mirip dengan milik Yangcent.

Ruben mengklaim nama Bensu di bulan Agustus, sedangkan PT Ayam Geprek Benny Sujono sudah mendaftar beberapa tahun silam, tepatnya 3 Mei 2017.

Kini, ekspansi bisnis kuliner I Am Geprek Bensu sudah mendirikan 114 gerai yang terletak di 24 kota di seluruh Indonesia. Dengan pilihan cabai mulai dari level 1 hingga 10 kamu bisa merasakan pedas yang nampol hingga garingnya ayam geprek di I Am Geprek Bensu.

Tak hanya itu, kamu bisa memesan varian lain, lho. Mulai dari mi instan, cabai hijau, geprek keju, sambal telur asin, sambal matah, dan aneka menu lain dengan kisaran harga mulai dari Rp 17 – 25 ribu saja.

Setelah mencicipi dan membandingkan keduanya, kamu lebih suka ayam geprek milik Yangcent atau Ruben Onsu, nih?

***

Saksikan video menarik di bawah ini: