Tempat Wisata di Bandung Lembang, Tamasya Astronomi dan Kebun Teh

Ilustrasi benda astronomi dan bentang alam yang bisa dilihat melalui tempat wisata di Bandung Lembang. Sumber: Martin Mariani/pexels

Tempat wisata di Bandung Lembang menghadiran beragam jenis pariwisata bagi para wisatawan yang ingin berlibur. Lembang sendiri merupakan sebuah kota dataran tinggi yang terdapat di Kabupaten Bandung Barat, Provinsi Jawa Barat.

Sebagai kota wisata, Lembang menyajikan banyak tempat wisata mengasyikan mulai dari menikmati keindahan benda astronomi dan juga bentang alam indah. Ternyata ada tempat wisata yang menyediakan keduanya.

Penasaran dengan kedua kawasan wisata tersebut? Yuk simak tempat wisata di Bandung Lembang yang wajib untuk kamu sambangi ketika ingin berlibur!

Observatorium Bosscha

Observatorium Bosscha sebagai salah satu tempat wisata di Bandung Lembang. Sumber: Institut Teknologi Bandung

Tempat wisata di Bandung Lembang yang satu ini menawarkan sebuah wisata dan edukasi secara bersamaan yang tidak akan pernah kamu temukan di tempat lain.

Dilansir melalui laman bosscha.itb.ac.id, Observatorium Bosscha dibangun oleh Perhimpunan Astronomi Hindia Belanda atau NISV untuk memajukan Ilmu Astronomi di Hindia Belanda pada 1923. Lalu pada tahun 1951 NISV menyerahkan observatorium ini kepada pemerintah Indonesia. Baru pada tahun 1959 Bosscha menjadi bagian dari ITB, sekaligus resmi menjadi lembaga penelitian dan pendidikan formal astronomi di Indonesia.

Para pengunjung, terkhusus para peneliti dan mahasiswa dapat melakukan pengamatan astronomi dan banyak lagi. Tetapi topik non-astronomi seperti sejarah, bangunan, manajemen, maupun lingkungan observatorium juga bisa dipelajari.

Observatorium Bosscha sebagai salah satu tempat wisata di Bandung Lembang. Sumber: Institut Teknologi Bandung

Observatorium Bosscha menerima kunjungan publik dan individu serta menawarkan dua buah program. Setiap pengunjng dari observatorium ini wajib untuk mendaftarkan diri terlebih dahulu sesuai dengan prosedur yang berlaku baik melalui telfon maupun email. Pengunjung juga wajib berkunjung sesuai dengan kalender yang telah ditentukan oleh Observatorium Bosscha.

Bagi keluarga maupun individu dapat melakukan kunjungan setiap hari sabtu yang kemudian dibagi pada kunjungan siang dan juga malam dimana akan dikenakan biaya sebesar 15.000 rupiah perorang saat kunjungan siang dan 20.000 rupiah perorang saat kunjungan malam.

Perkebunan Teh Malabar

Ilustasi Perkebunan Teh Malabar sebagai salah satu tempat wisata di Bandung Lembang. Sumber: Yugixel/pexels

Perkebunan Teh Malabar adalah satu tempat wisata di Bandung Lembang yang cocok untuk wisatawan yang ingin melihat hamparan hijau kebun teh dan pegunungan yang menakjubkan.

Dilansir dari laman jabarprov.go.id, Perkebunan Teh Malabar telah ada sejak tahun 1890 dan berdiri di atas ketinggian 1550 m di atas permukaan laut. Kebun teh ini dahulu memiliki tuan tanah bernama K.A.R. Bosscha, yang kemudian juga memberikan bantuan berupa teropong bintang yang saat ini dikenal sebagai Observatorium Bosscha.

Pengunjung akan mampu menikmati pemandangan pegunungan yang penuh dengan hijaunya tanaman teh yang ada di sana. Pengunjung juga akan bisa mengintip kegiatan para pemetik teh yang tengah bekerja memetik daun teh yang telah dikenal hingga pasar dunia.

Ilustasi Perkebunan Teh Malabar sebagai salah satu tempat wisata di Bandung Lembang. Sumber: Min An/pexels

Pengunjung juga bisa melihat indahnya alam Gunung Nini, Situ Cileunca, dan melihat matahari terbit yang ada di antara Gunung Wayang dan Windu.

Jika berniat menginap, terdapat sebuah wisma yang bisa ditempati yakni Wisma Melati, yang dahulu merupakan kediaman dari deputi manajer pertama Malabar.

Nah itu tadi dua tempat wisata di Bandung Lembang yang wajib sekali untuk dikunjungi. Duh, rasanya jadi langsung ingin berkunjung ya?

(SYA)