Tempat Wisata di Jakarta Barat, Ini 3 Saksi Sejarah Batavia

Ilustrasi bangunan sejarah di Jakarta. Foto: Tom Fisk/pexels

Tempat wisata di Jakarta Barat ternyata menyimpan banyak bangunan-bangunan lawas yang merupakan peninggalan zaman kolonial Belanda pada saat menduduki Nusantara.

Tidak seperti wilayah administrasi Kota Jakarta yang lain, Jakarta Barat ternyata menjadi lokasi favorit pemerintah Belanda. Buktinya, ada banyak bangunan yang dulu pernah dan masih beroperasi hingga saat ini, meski beralih fungsi sebagai tempat wisata.

Penasaran? Dilansir Jakarta Tourism dan Encyclopedia Jakarta, berikut 3 tempat wisata di Jakarta Barat yang merupakan saksi sejarah Batavia. Yuk simak!

1. Museum Wayang

Museum Wayang. Sumber: Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta

Bangunan dari Museum Wayang ini memiliki arsitektur bergaya Eropa yang telah mengalami banyak perombakan. Perombakan ini berlangsung dari tahun 1640 hingga 1975. Awalnya, gedung ini adalah sebuah gereja bernama de Oude Hollandse Kerk.

Museum Wayang ini memiliki 400 koleksi dari banyak jenis, bentuk, serta bahan wayang yang berasal dari seluruh penjuru negeri. Terdapat pula wayang asal luar negeri seperti Cina dan Kamboja.

Setiap bulannya, museum ini mengadakan pagelaran wayang di minggu kedua dan juga ketiga. Museum ini beralamat di Jalan Pintu Besar Utara, Jakarta Barat. Museum buka setiap hari dari pukul 09.00 sampai 15.00.

2. Museum Fatahillah

Museum Fatahillah. Sumber: Kantor Walikota Administrasi Jakarta Barat

Museum Fathillah juga dikenal dengan nama Museum Sejarah Jakarta. Museum ini memiliki arsitektur bernama Barok klasik abad 17, dengan luas bangunan sebesar 1.300 meter.

Museum ini berisi banyak benda-benda gambaran perjalanan Kota Jakarta dari zaman pra sejarah hingga saat ini. Benda-benda tersebut terdiri dari koleksi replika peninggalan Tarumanegara dan Pajajaran, hingga mebel antik, batu prasasti, keramik, serta gerabah.

Dahulu terdapat penjara bawah tanah yang merupakan peninggalan zaman penjajahan Belanda.

3. Kota Tua

Bangunan Kota Tua. Sumber: Jakarta Tourism

Dahulu, Kota Tua merupakan sebuah benteng, kanal, dan juga gedung perkantoran yang dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda. Kota Tua juga merupakan pusat kota Batavia tua atau disebut juga Stadhuis.

Gedung Kota Tua memiliki arsitektur Eropa yang khas dan didesain dengan gaya Art Deco. Bagian Gedung yang dahulu merupakan gedung perniagaan, sekarang telah menjadi Museum Bank Indonesia dan Museum Bank Mandiri. Bagian gedung lain juga telah menjadi museum seni dan keramik.

Kota Tua merupakan saksi bisu sejarah Kota Jakarta. Begitu pula bangunan-bangunan sebelumnya.

Nah, dari ketiga tempat wisata di Jakarta Barat di atas, mana yang belum pernah kamu kunjungi?

(SYA)