Tradisi Ngabuburit di Indonesia, Simak Asal-usul dan Kegiatan Serunya

Ilustrasi ngabuburit Foto: Instagram/ @nongkrong_jogja

Tradisi ngabuburit di Indonesia tentu sudah tidak terdengar asing lagi di telinga, ya. Namun, tahukah kamu asal usul dari ngabuburit itu sendiri? Jika belum mengetahuinya, kamu berada di halaman yang tepat, nih.

Pada artikel kali ini, penulis akan memberikan informasi tentang apa itu ngabuburit? Sebuah tradisi di Indonesia, yang erat hubungannya dengan bulan Ramadhan seperti sekarang ini.

Banyak orang yang menyebut, ngabuburit adalah aktivitas menyibukkan diri yang dilakukan untuk menunggu waktu berbuka puasa. Lantas, apa sih sebenarnya ngabuburit itu?

Daripada penasaran, langsung saja kita simak informasi tentang tradisi ngabuburit di Indonesia seperti berikut ini. Check this out!

Tradisi Ngabuburit di Indonesia

Ilustrasi ngabuburit dengan memburu takjil di Pasar Benhil Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Memasuki bulan Ramadhan, banyak orang mengajak kerabat atau orang terdekat untuk melakukan ngabuburit menjelang waktu berbuka puasa. Istilah tersebut telah menyebar ke hampir seluruh wilayah Indonesia. Bahkan, telah menjadi tradisi tersendiri di negeri tercinta.

Bagi kamu yang belum tahu sekaligus penasaran, istilah ngabuburit ternyata diambil dari sebuah kata dalam bahasa Sunda, lho. Mengutip dari Lembaga Bahasa dan Sastra Sunda (LBSS), ngabuburit berasal dari kalimat bahasa Sunda, yakni "ngalantung ngadagoan burit".

Kalimat tersebut secara lengkap berarti bersantai-santai sambil menunggu waktu sore. Lebih sempitnya lagi, ngabuburit diambil dari kata "burit" yang berarti menjelang sore. Kata inilah yang menjadi istilah dasar dari ngabuburit.

Merujuk dari kata itulah, secara sederhana, ngabuburit diartikan sebagai menunggu waktu sore atau menunggu waktu berbuka. Ngabuburit biasanya dilakukan bersama orang terdekat, seperti keluarga dan sahabat sambil melakukan berbagai kegiatan seru.

Meski istilah ngabuburit telah populer di masyarakat umum, ada pula daerah yang menyebutnya dengan kata lain, yakni "malengah puaso". Istilah malengah puaso sendiri berasal dari bahasa Minang, yang berarti kegiatan mengalihkan rasa haus dan lapar karena puasa.

Nah, buat kamu yang mau ngabuburit asyik, bisa banget nih melakukan berbagai rekomendasi kegiatan berikut ini.

Rekomendasi Kegiatan Ngabuburit Seru

1. Olahraga

Ilustrasi perempuan mengenakan hijab saat olahraga. Foto: Shutterstock

Meski tengah berpuasa, menjaga kondisi tubuh tetap fit sudah menjadi kewajiban. Mengisi waktu ngabuburit dengan melakukan olahraga ringan, tentu bisa jadi kegiatan seru sekaligus bermanfaat.

Melakukannya menjelang waktu berbuka bisa membuat energi terisi kembali, sekaligus tubuh menjadi bugar.

2. Berburu Takjil

Ilustrasi ngabuburit dengan memburu takjil di Pasar Benhil Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Nah, kalau kegiatan yang satu ini pasti menjadi favorit banyak orang. Seperti diketahui, di bulan Ramadhan ada banyak penjual yang menjajakan kuliner berbuka puasa alias takjil.

Di jakarta sendiri, Pasar Benhil dikenal sebagai surganya kuliner dengan harga murah dan rasa yang enak. Memasuki bulan Ramadhan, ada banyak penjual takjil yang bisa kamu temui di sini.

Ada beberapa menu khas buka puasa yang bisa kamu beli seperti kolak, kurma, aneka es, dan gorengan.

3. Tadarusan

Gak ketinggalan, ada kegiatan membaca Al-qur'an atau tadarusan yang bisa menyempurnakan pahala ibadah di bulan suci Ramadhan. Jika membacanya secara rutin setiap hari, maka kamu bisa mengkhatamkan Al-qur'an di hari ke-30 puasa.

Itu dia beberapa informasi mengenai tradisi ngabuburit di Indonesia. Kalau kamu, biasa melakukan apa nih saat ngabuburit?

(AFG)