Presiden UEFA Yakin Bahwa Liverpool Tetap Akan Menjadi Juara

Konten dari Pengguna
7 April 2020 13:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Logo UEFA. Foto: website UEFA
zoom-in-whitePerbesar
Logo UEFA. Foto: website UEFA
ADVERTISEMENT
Presiden UEFA, Aleksander Caferin, yakin bahwa Liverpool tetap akan dinobatkan sebagai juara Premier League musim ini, meski kelanjutan kompetisi tersebut sampai saat ini masih belum jelas.
ADVERTISEMENT
Ceferin beranggapan bahwa liga-liga top Eropa akan mampu terselesaikan. Pernyataannya ini seakan menepis anggapan banyak pihak yang pesimistis untuk menyelesaikan kompetisi domestik di musim ini akibat pandemi corona.
Masuk akal apabila orang tertinggi di sepak bola Eropa itu yakin bahwa kompetisi-kompetisi domestik akan tetap bergulir. Pasalnya, UEFA telah mengundur waktu pelaksanaan EURO 2020 ke tahun depan. Ini artinya UEFA sudah memberi 'napas' bagi kompetisi-kompetisi domestik musim ini untuk segera bergulir di bulan Juni atau Juli mendatang. Tentu dengan catatan bahwa wabah ini mereda pada pertengahan tahun.
Pun begitu dengan Liga Inggris. Kompetisi tersebut menjadi sorotan akibat pandemi ini karena menyisakan Liverpool sebagai tim yang paling dirugikan. Bagaimana tidak, upaya mereka menyudahi puasa gelar Liga Inggris selama 30 tahun, terancam gagal lagi.
ADVERTISEMENT
''Saya tidak melihat adanya peluang Liverpool untuk tidak menjadi juara,'' tutur Ceferin kepada surat kabar Slovenia, Ekipa.
Roberto Firmino dan Mohamed Salah di laga Liverpool vs Southampton. Foto: REUTERS/Phil Noble
''Jika kompetisi dihentikan, harus ditentukan siapa yang menjadi juara dan degradasi. Oleh karena itu, saya yakin Liverpool tetap akan menjadi juara,'' tambahnya.
Sebelumnya, memang terjadi kekhawatiran tentang kelanjutan beberapa kompetisi di Eropa. Terlebih, Spanyol dan Italia termasuk negara yang terpapar cukup parah oleh pandemi ini. Serie A dan La Liga tentu menjadi taruhannya.
''Saya optimistis bahwa kompetisi domestik akan segera terselesaikan. Namun, semua tergantung pada kondisi global saat ini. Apakah memungkinkan untuk segera digulirkan kembali. Tentu aspek keselamatan merupakan prioritas yang utama,'' ucap Caferin.