Profil Petarung Raksasa Iran yang Latihan Pukul Tembok hingga Bengkokkan Logam

Konten dari Pengguna
10 November 2021 16:29 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Viral Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sajad Gharibi, petarung raksasa asal Iran. Foto: Instagram/@sajadgharibiofficial
zoom-in-whitePerbesar
Sajad Gharibi, petarung raksasa asal Iran. Foto: Instagram/@sajadgharibiofficial
ADVERTISEMENT
Pria asal Iran, Sajad Gharibi, atau yang dikenal dengan julukan Iranian Hulk kini bersiap untuk menghadapi Martyn Ford atau Scariest Men On The Planet dalam sebuah pertarungan.
ADVERTISEMENT
Ada hal tak biasa yang dilakukan Sajad Gharibi dan menjadi sorotan di media sosial. Itu adalah pola latihannya yang di luar nalar. Bagaimana tidak, Iranian Hulk menggunakan tembok beton sebagai samsak.
Selain latihannya, pola makannya juga tak biasa. Dia akan makan 11 kali dalam sehari dalam situasi tertentu. Sementara, porsi makan normalnya adalah 7 kali. Maka dari itu, wajar jika unggahannya di Instagram banyak berisi makanan.
Lantas, seperti apa sepak terjang Sajad Gharibi atau Iranian Hulk di dunia bela diri?
Sajad Gharibi, petarung raksasa asal Iran. Foto: Instagram/@sajadgharibiofficial
Sajad Gharibi adalah pria kelahiran Desember 1991. Ia terkenal sebagai binaragawan asal Iran. Tak heran jika badannya tinggi besar bak Hulk versi nyata.
Tingginya 6 kaki 2 inci atau setara 188 cm dan beratnya 390 pon atau setara 176 kg. Terlepas dari badannya yang menyeramkan, Gharibi adalah pria yang berpendidikan. Ia tercatat menerima gelar Bachelor of Commerce dari Universitas Azaddi Bushehr di Iran.
ADVERTISEMENT
Jika melihat aktivitasnya di media sosial, angkat beban tampak sebagai kehidupan utama Gharibi. Itu terlihat dari halaman Instagram miliknya yang tak pernah lepas dari klip video dan foto tentang bagaimana dia berolahraga.
Wikibio melansir, menjadi binaragawan dan atlet bela diri adalah impian Gharibi sejak kecil. Maka dari itu, ia kerap melakukan aktivitas-aktivitas tersebut sampai pada akhirnya ia mendapat tantangan dari atlet UFC, Brian Ortega.
"Saya akan menghancurkan Iranian Hulk [Sajad Gharibi]," kata Ortega tak gentar meski memiliki berat 240 pon (108 kg) lebih ringan dari Gharibi.
Sajad Gharibi, petarung raksasa asal Iran. Foto: Instagram/@sajadgharibiofficial
Pernyataan itu pun membuat Gharibi panas dan terlecut untuk segera melantai di octagon. Tahap awal baginya adalah Bare Knuckle Fighting Championship (BKFC) melawan Martyn Ford dari Polandia.
ADVERTISEMENT
"Orang ini [Gharibi] akan melakukan debut di Bare Knuckle Fighting Championship (BKFC) pada awal 2020,” kata Presiden BKFC, David Feldman pada 2019.
“Kami akan melakukan pertunjukan berjudul 'USA vs. Iran: World War III.' Dia benar-benar penandatanganan terbesar kami yang pernah kami miliki. Dia akan pergi ke BKFC, dia akan membuat rumah di sini, dan kami mengharapkan hal-hal yang sangat-sangat besar dari Iranian Hulk," tambahnya.
Sayang, duel itu batal. Namun, ia akan tetap melawan Martyn Floyd, tapi duel itu baru terlaksana pada April 2022 mendatang di bawah Box Star Celebrity Boxing. Waktu panjang tentu bisa dimanfaatkan keduanya jelang duel yang akan tersaji di London nanti.
Terlepas dari rencana duel itu, ada hal luar biasa dari seorang Gharibi. Ia yang merupakan seorang Muslim Iran terang-terangan ingin melawan organisasi ekstrimis, ISIS. Hal itu diungkapkan langsung olehnya pada 2016.
ADVERTISEMENT
The Sun melansir, Gharibi mengatakan dia ingin membantu perang melawan ISIS dan bergabung dengan Angkatan Bersenjata Iran untuk memerangi ISIS dalam Perang Saudara Suriah.
"Pertama-tama, saya ingin mengatakan bahwa saya adalah pembela negara saya. Jenderal Soleimani, semua tentara, dan orang-orang tanpa pamrih yang memberikan hidup mereka untuk negara kita adalah pahlawan saya. Kita harus berterima kasih kepada mereka atas perdamaian di negara kita," katanya dalam sebuah video pada 2016.
"Saya akan selalu menjadi tentara untuk negara saya. Hal kedua adalah, setelah Ramadhan, saya berharap untuk memulai pelatihan saya lagi dan mencapai tujuan saya, dalam dua atau tiga tahun, untuk berada dalam kondisi yang cukup baik untuk melayani negara saya," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Gharibi juga kerap membagikan foto saat dirinya mengunjungi anak-anak di rumah sakit. Bahkan, Iranian Hulk disebut membantu mereka secara finansial.
Lantas, seperti apa karier Sajad Gharibi ke depannya? Akankah ia menang melawan Martyn Ford dan bisa meluaskan sayapnya di ajang MMA, bahkan masuk gelaran UFC? Menarik dinantikan.
Kini, Iranian Hulk menjadi fenomena tersendiri di media sosial. Bahkan, pengikutnya di Instagram sudah menyentuh angka 603 ribu.