Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Unggahan Pebalap Ducati Usai Motornya Jadi Korban 'Unboxing' Ilegal
12 November 2021 11:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Viral Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial pada Rabu (10/11) lalu, pria berbaju putih itu tak hanya membuka boks, melainkan juga menarik kain, memainkan handle gas, serta berpose dengan motor bernama Ducati Panigale V4R ini.
Motor itu merupakan milik Michael Rinaldi yang akan digunakan dalam seri terakhir WSBK di Pertamina Mandalika Street Circuit, 19-21 November mendatang. Kendati mengalami perlakuan tak mengenakan, pebalap 25 tahun ini nampak tetap antusias mengikuti balapan.
Hal itu diketahui usai Rinaldi membagikan sebuah unggahan melalui Instagram Story, di mana terdapat emoji bendera Merah Putih yang ia sisipkan.
Isi Instagram Story tersebut juga menyertakan sebuah unggahan dari timnya, yakni Aruba.it Racing Ducati yang berisikan pesan bahwa Aruba.it Racing Ducati sudah tak sabar berada di Indonesia.
ADVERTISEMENT
''Terkait apa yang telah terjadi di Sirkuit Internasional Mandalika, Tim Aruba.it Racing Ducati ingin memberikan klarifikasi,'' tulis pernyataan resmi Tim Aruba.it Racing Ducati di Instagram.
''Satu-satunya hal yang ingin kami katakan adalah: Kami tidak sabar untuk berada di Indonesia,'' lanjut mereka.
Terlepas itu, pihak Ducati sempat meluapkan kemarahannya atas kejadian yang menimpa mereka. Dikutip dari Speedweek, hal itu disampaikan oleh Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti.
Ia tak habis pikir, pasalnya kejadian semacam ini hanya terjadi saat balapan internasional dihelat di negara-negara dunia ketiga pada 40 tahun lalu.
Sementara itu, Gregorio Lavilla selaku Direktur Eksekutif SBK turut menyesali kejadian tersebut dan mengaku bahwa staf yang membongkar kargo itu telah dipecat.
Live Update