Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Komunitas Guru Media Pembelajaran (KOMED) Jadikan Guru Lebih Berdaya & Inovatif
5 Desember 2022 21:29 WIB
·
waktu baca 7 menitTulisan dari Visya Al Biruni tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ingat ngga semasa sekolah, gimana cara sebagian besar guru kalian mengajar? Kayaknya sebagian besar dari kita bakal jawab metode konvensional alias metode ceramah, baik itu pelajar eksakta maupun sosial.
ADVERTISEMENT
Hmm ada sih beberapa materi menggunakan media tapi selebihnya ngga. Tapi kalo kalian pribadi lebih senang belajar pakai media atau metode ceramah nih? Nah lagi-lagi sepetinya sebagian besar dari kita lebih suka pakai media pembelajaran ya.
Nah itulah salah satu yang melandasi lahirnya Komunitas Guru Media Pembelajaran atau yang disingkat KOMED. Bicara soal pembelajaran, media pembelajaran punya peran penting dalam proses pembelajaran selsin tentunya peran guru yang memfasilitasi.
Beberapa manfaat media pembelajaran antara lain
Sayangnya mungkin sebagian guru merasa tidak punya wadah dan circle untuk di menciptakan inovasi media pembelajaran, terlebih guru guru di daerah non perkotaan. Akses terbatas, sumber daya terbatas dan beragam alasan lainnya.
ADVERTISEMENT
Kembali ke KOMED. KOMED merupakan sebuah wadah belajar bagi guru – guru untuk berkarya menghasilkan media pembelajaran berkualitas dan sebagai tempat meningkatkan kualitas guru melalui beragam aktivitas serta pengayaan. Hadir dengan visi meningkatkan mutu pendidik melalui pemberdayaan komunitas secara kontinu dan konsisten, KOMED memiliki misi sebagai berikut:
KOMED sendiri berada di bawah naungan Dompet Dhuafa (bidang) Pendidikan yang kini berganti nama menjadi Lembaga Pengembangan Insani. Siapapun boleh bergabung dengan KOMED, guru PAUD/SD/SMP/SMA, mahasiswa, pecinta pendidikan, penggiat pendidikan ataupun guru homeschooling
ADVERTISEMENT
KOMED dari Masa ke Masa
Tahun 2014 adalah awal berdirinya KOMED yang diawali dengan pelatihan dan workshop tatap muka. Kemudian di tahun 2015, selain pelatihan dan workshop, terdapat juga pendampingan aktivitas online
Beranjak ke tahun 2016, kepengurusan pusat KOMED mulai memberdayakan anggota untuk menjadi PJ aktivitas dalam satu tahun. Satu hingga dua tahun berselang, terbentuklah regional KOMED di Jabodebek, Banten, Bandung dan Malang yang melakukan aktivitas pembelajaran secara mandiri di masing – masing cabang
Kemudian di tahun 2019, KOMED mulai membuka kesempatan bagi relawan yang ingin membuka KOMED di wilayah lain. Di tahun ini mulai ada KOMED DIY. Satu tahun kemudian, di tahun 2020, KOMED sudah berada di 8 wilayah yaitu Bogor, Depok, Jakarta, Banten, Bandung, DIY-Jateng, Jatim, Riau
ADVERTISEMENT
Di tahun ini KOMED mulai memaksimalkan teknologi sebagai media belajar.
Per Desember 2022, KOMED sudah tersebar di Bogor, Depok, Jakarta, Banten, Bandung, DIY, Jatim, Riau, Bekasi, Jawa Tengah, Makassar, NTB & Sumatera Selatan.
Para relawan yang tergabung di KOMED baik sebagai anggota maupun pengurus dapat mengambil peran dalam 3 hal sebagai berikut:
Beberapa kegiatan KOMED antara lain pelatihan, workshop, talkshow, pembuatan media & proyek buku, lomba cipta media pembelajaran & diseminasi. Yang terbaru, di bulan November KOMED. Susunan kepengurusan dari atas ke bawah terdiri dari kepengurusan pusat, pembina dan koordinator wilayah, pengurus wilayah & anggota.
Di masa pandemi pun geliat KOMED tak berhenti, justru semakin meluas karena aktivitas dilakukan secara daring.
ADVERTISEMENT
Bersama KOMED, Guru Indonesia Jadi Berdaya & Inovatif
Kehadiran KOMED punya dampak positif khususnya bagi para guru Indonesia. Para guru jadi punya wadah dan relasi untuk bersama mengembangkan media pembelajaran berkualitas, tidak asal jadi karena semuanya melalui proses validasi dan ujicoba. Para guru juga tentunya gerkoneksi dengan ratusan guru dari seluruh Indonesia
Hadirnya media pembelajaran tentunya berdampak pada peningkatkan kualitas pengajaran. Hal ini terlihat dari antusiasme siswa yang meningkat ketika guru menggunakan media pembelajaran. Pada akhirnya KOMED membentuk guru yang kreatif lewat pembuatan media pembelajaran
Adalah Ibu Mirna Kartika, guru SDN 035 Soka yang juga salah satu anggota KOMED yang telah tergabung sejak tahun 2016. Sebagai seorang guru baru saat itu, Bu Mirna merasa amat butuh untuk menambah ilmu dan wawasan. Dan saat itu, sekolah tempa Bu Mirna mengajar termasuk salah satu sekolah dampingan Dompet Dhuafa sehingga menjadi pintu untuk bergabung di salah satu program pengembangan kompetensi guru yaitu KOMED. Saat ini Bu Mirna menjadi pengurus KOMED pusat, Divisi Program.
ADVERTISEMENT
Per tahun 2020 KOMED Riau berdiri dan Bu Mirna menjadi salah satu pengurusnya. Menurut Bu Mirna, KOMED Riau merupakan salah satu wilayah KOMED yang paling masif bergerak dalam programnya. KOMED Riau melakukan pelatihan dan workshop secara berkala dan konsisten. Saat ini KOMED Riau telah bekerja sama dengan berbagai instansi pemerintah dan komunitas guru di wilayah sekitar.
Tak hanya Ibu Mirna, saya juga berkesempatan mewawancarai Ibu Roro Ida, guru SDN Parung 04.
Bu Roro mulai bergabung di KOMED sejak tahun 2015. Pada awalnya beliau berada di kepengurusan KOMED Jabodebek &Banten. Kini beliau fokus membina wilayah Bekasi, Jakarta, Makassar & Dompu.
ADVERTISEMENT
Tentunya ada banyak kegiatan yang sudah dilakukan sejak Bu Roro bergabung. Misalnya di wilayah Bogor ada workshop, pelatihan dan membuat media pembelajaran bersama melalui Arisan Media, Lomba Cipta Media Pembelajaran dan pertemuan kecil antar pengurus. Sementara itu di wilayah Bekasi awalnya diadakan Fun KOMED Activites begitupun Makassar dan Dompu.
Fun KOMED Activities merupakan kegiatan menyenangkan memperkaya diri seputar media pembelajaran dengan spesifikasi topik sesuai kebutuhan peserta seperti media pembelajaran digital, literasi dan lain lain.
Untuk di Dompu sendiri Ibu Roro pernah berbagi tentang media pembelajaran sederhana dan Kelas Literasi KB.
ADVERTISEMENT
Para anggota KOMED pun satu per satu mulai menunjukkan geliat dan prestasinya, baik di tingkat wilayah, provinsi maupun nasional.
Bahkan hingga hari ini, sebagian anggota KOMED berhasil menerbitkan dua buah buku lho!
KOMED tak bergerak sendiri, mereka telah bekerjasama dengan berbagai pihak mulai dari organisasi hingga perusahaan besar. Semua demi menciptakan guru berdaya lewat media pembelajaran dan menjadikan pembelajaran lebih asyik bagi siswa.
ADVERTISEMENT
SATU Indonesia Awards Untuk KOMED
Di bulan November 2022, KOMED mendapatkan penghargaan sebagai penerima SATU Indonesia Awards tingkat Provinsi bidang Pendidikan. Penghargaan ini diterima oleh pendiri KOMED, Nurul Aeni. Beliau juga merupakan inisiator awal berdirinya KOMED.
Sebagai seorang alumni pendidikan Matematika di sebuah kampus negeri, yang kebetulan juga mengambil topik skripsi pengembangan media pembelajaran, saya merasakan betul bagaimana perjuangan mencari referensi dan teman berbagi dalam membuat media. Kehadiran KOMED bak oase bagi para guru untuk terus berdaya, khususnya menghadirkan media pembelajaran interaktif bagi siswa sehingga pada akhirnya siswa memiliki pengalaman belajar yang menyenangkan sebagai bekal masa depannya.
ADVERTISEMENT
Semoga penghargaan SATU Indonesia Awards ini menjadikan KOMED semakin bermanfaat luas & berdampak banyak bagi dunia pendidikan Indonesia dari masa ke masa.
Untuk kalian yang tertarik dengan media pembelajaran dan ingin tergabung dengan KOMED, silakan hubungi Instagram @inskomed ya!