Fiksi Baruna chapter 17

Nama itu Sudah Mati (17)

Vivie Hardika
Student of the world
17 Juli 2022 0:09 WIB
·
waktu baca 8 menit
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Satu-satunya pria dewasa dalam hidup Liki yang dekat dengannya hanyalah Craz. Pertama kali melihat pria itu, Liki merasa sulit bernapas. Dalam masa-masa pendekatan, beberapa kali Liki mendapati lututnya menjadi lemas ketika mencium aroma jeruk bargamot dari tubuh Craz.
Setiap kali diajak berwisata kuliner, Liki bukan hanya kenyang, tapi kupu-kupu di perutnya juga bergerilya. Sekeras apa pun dia menahan, dia selalu salah tingkah ketika kedua matanya bertabrakan dengan kedua mata tajam Craz. Namun, setelah tinggal bersama pria itu, semua kecanggungan itu sirna. Hilang seiring berjalannya waktu.
Namun hari ini, dia yakin betul bahwa sensasi kupu-kupu di perutnya bukan disebabkan oleh luka, melainkan oleh pria yang baru saja meminta izin menyingkap kaus tipisnya. Membiarkan sebagian kecil perutnya, terutama luka tusuknya terbuka.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
check
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
check
Bebas iklan mengganggu
check
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
check
Gratis akses ke event spesial kumparan
check
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten