Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Ilustrator Indonesia Chris Lie Lengkapi Film Baru Netflix 'The Old Guard'
23 Mei 2020 3:11 WIB
Tulisan dari VOA Indonesia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Chris Lie illustrator muda asal Indonesia sudah dikenal dunia. Karya-karyanya tersebar dalam komik Marvel dan produk-produk franchise internasional seperti Disney, Transformer, Star Wars hingga poster dan tokoh dalam film.
ADVERTISEMENT
Salah satu karya Chris Lie dalam film baru Hollywood, “The Old Guard” yang dibintangi Charlize Theron, 10 Juli 2020 akan dirilis oleh Netflix, layanan streaming film terbesar dunia.
“Baru saja mendapat release date, ada juga proyek lain, tapi belum bisa ngomong karena sekarang berhenti lantaran COVID, padahal rencana tayang akhir tahun ini,” kata Chris Lie.
Sebelumnya pertengahan Mei 2020, film "Gundala" yang ceritanya ditulis, disutradarai Joko Anwar dan ilustrasinya digarap Chris bersama studio Caravan miliknya, juga mulai diputar di bioskop-bioskop Amerika Utara.
Chris mengatakan bakat-bakat ilustrator Indonesia berkembang baik.
“Dalam lima tahun terakhir, bagus sekali, dalam arti talent makin banyak, dan sekarang muda-muda mereka sudah lebih jago dan sudah masuk industri ilustrasi serta bisa ikut mengerjakan proyek-proyek yang paling sulit,” lanjut Chris.
ADVERTISEMENT
Kemajuan ini bukan tanpa hambatan, Indonesia masih kekurangan ilustrator pencipta tokoh atau pemeran yang bisa meledak di pasar namun Chris menyebut kondisi ini juga akibat tantangan pada hak cipta, persaingan dan pemasaran internasional.
Chris dan Caravan studio, tidak hanya fokus berkarya untuk produksi film asing, tahun ini ia juga menggarap sejumlah produksi dalam negeri.
“Sebenarnya tahun ini ada tiga lagi jagoan Indonesia, tapi kita menunggu Covid ini berlalu supaya filmnya segera bisa syuting,” kata Chris. Ketiga jagoan yang digarap ini adalah untuk tokoh Sri Asih, Virgo dan Si Buta dari Gua Hantu.
Belakangan Chris mengaku ilustrasi karyanya juga dipengaruhi oleh minat konsumen seperti gandrungnya masyarakat Indonesia akan film atau cerita horor. Tapi ia tetap berencana untuk memperluas pemeran ilustrasinya dan membuat animasi.
ADVERTISEMENT
Selama pandemi meski beberapa proyek ilustrasinya untuk film-film Hollywood ditangguhkan, Chris Lie tetap berkarya dan menggali ide dan berbagi pengalaman dalam seminar-seminar online.
Baca berita lain tentang kiprah diaspora Indonesia di Amerika di www.voaindonesia.com
Live Update