Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Ekspor Batu Bara Dibuka Lagi
1 Februari 2022 11:07 WIB
Tulisan dari wafit hidayah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memutuskan untuk membuka kembali ekspor batu bara mulai 1 Februari 2022. Keputusan ini diambil setelah pasokan batu bara dari PLTU, PLN, dan IPP nilainya membaik. Ekspor batu bara telah dilarang sejak 1 Januari yang lalu dan sekarang dibuka kembali.
ADVERTISEMENT
Kebijakan ini berlaku untuk perusahaan yang telah memenuhi kewajiban untuk kepenuhan batu bara untuk kebutuhan pada negeri (domestic market obligation/DMO) dan yang sudah mengungkapkan Surat Pernyataan bersedia membayar hukuman dana kompensasi atas kekurangan DMO tahun 2021.
Perusahaan yang belum memenuhi syarat tidak diizinkan untuk melakukan ekspor batu bara. Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menerbitkan Peraturan Menteri No. 13 Tahun 2022 tentang pengenaan sanksi bagi yang melanggar aturan DMO.
Jika Perusahaan batu bara tersebut izin usaha pertambangan (IUP OP), izin usaha pertambangan khusus (IUPK), dan perjanjian waralaba pertambangan batu bara (PKP2B) andaikan gagal memenuhi kewajiban DMO, mereka akan dikenakan sanksi dan denda bagi perusahaan tersebut.
Pemerintah memperlambat ekspor perusahaan batu bara karena sudah memenuhi kewajiban DMO-nya 100%. Untuk saat ini, persyaratan DMO batubara perusahaan pertambangan telah sepenuhnya terpenuhi dan menjadi kebutuhan utama perusahaan ketika ingin melakukan bisnis ekspor. Departemen ESDM juga akan mengevaluasi kinerja DMO batubara secara bulanan.
ADVERTISEMENT
Menurut saya sangat baik dibuka kembali karena sejalan dengan kewajiban memenuhi kebutuhan dalam negeri dan amanat pemerintah agar perusahaan dapat mensuplai seluruh tenaga listrik untuk melayani kebutuhan listrik bagi kepentingan bangsa.
Live Update