Konten dari Pengguna

19 Juni Mendatang, UNP Adakan Munas dan Temu Alumni

Wahyu Amuk
I'm a journalist, writer, blogger, and designer | Based in Padang-West Sumatera | [email protected]
5 Juni 2018 2:44 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Wahyu Amuk tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
 19 Juni Mendatang, UNP Adakan Munas dan Temu Alumni
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
PADANG- Universitas Negeri Padang (UNP) telah menempuh sejarah yang sangat panjang dalam mencapai usia 64 tahun. Bermula dari Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) tahun 1954 di Batusangkar, IKIP Padang, hingga bernama besar UNP, telah melahirkan sekitar 250 ribu alumni yang tersebar di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Alumni UNP tersebut kini berperan diberbagai bidang, tidak hanya pendidikan, tapi juga politisi, tokoh sentral BUMN/BUMD, kepala daerah, pengusaha, akademisi, konsultan, serta profesi lainnya. Dengan nama besar dan jumlah alumni tersebut, UNP menaruh harapan besar untuk ikut mendukung menuju universitas bertaraf internasional.
“Tanggal 29 Juni 2018 ini, civitas akademika UNP akan mengadakan Musyawarah Nasional (Munas) dan Temu Alumni di Auditorium UNP,” ungkap Rektor UNP, Prof. Dr. Ganefri, PhD., di hadapan awak media, Senin (4/6).
Ia menyebutkan, kegiatan Munas dan Temu Alumni ini untuk mengkaji peran alumni sekarang dan masa akan datang. Kemudian, selain membentuk kepengurusan serta program kerja Iluni periode 2018-2022, kegiatan ini juga sekaligus mengevaluasi efektifitas jaringan alumni daerah yang telah terbentuk pada periode sebelumnya.
ADVERTISEMENT
“Nanti kita akan memilih Ketua Iluni yang baru, ada beberapa calon yang bisa dipilih, seperti Ali Mukhni, Elviana, Jonni Mardizal, M. Zaim, Ermanto, Ihza Malyuni, serta beberapa kandidat lainnya,” sebut mantan Ketua Kopertis X ini.
Menurut Ganefri keberadaan alumni IKIP Padang/UNP, berpotensi sangat besar bagi proses pembangunan nasional. Ia mengatakan, alumni UNP telah banyak berperan menyumbangkan pemikiran untuk percepatan program pemerintah di berbagai bidang.
“Maju mundur, atau baik-buruknya suatu perguruan tinggi sangat ditentukan peran alumni di lapangan. Makanya perhatian terhadap alumni tidak bisa diabaikan, tapi hendaknya harus diperkokoh terus, saling mendukung bukan saling menjatuhkan,” ungkap Ganefri.
Ia sangat berharap, dengan digelarnya Munas dan Temu Alumni ini akan membawa ide baru dalam peningkatan kualitas lulusan UNP ke depan. Berdasarkan hal itu pula Munas ini mengusung tema “Optimalisasi Peran Alumni dalam Mendukung Visi dan Misi UNP Menjadi Universitas Bertaraf Internasional”.
ADVERTISEMENT
“Temu Alumni ini kita usung tema Mengumpuan Nan Taserak Sarato Malapeh Taragak sebagai ajang silaturahmi. Kita targetkan minimal seribu yang datang, jika lebih banyak lebih bagus, ” sebut Sekjen Iluni UNP ini.
Sementara Ketua Pelaksana, Prof. M Zaim, M.Hum., mengatakan Munas dan Temu Alumni ini diharapkan agar mendapatkan solusi terbaik menyikapi kesenjangan antara dunia kerja dan institusi pendidikan UNP. Hal ini menurutnya agar lulusan UNP bisa diterima dan tepat gna di dunia kerja.
Menurutnya kegiatan ini juga untuk memberikan kesempatan bagi para peneliti, akademisi, terutama bidang sains dan teknologi untuk memberikan sumbangsih bagi peningkatan mutu UNP ke depan. Kemudian juga untuk membangun jaringan UNP yang lebih luas dengan berbagai lembaga dan pengambil kebijakan di berbagai bidang.
ADVERTISEMENT
“Kegiatan ini kesempatan kita membangun jaringan di berbagai bidang, baik dalam maupun luar negeri, baik secara institusi maupun pribadi. Mari sama-sama kita sukseskan Munas dan Temu Alumni ini. Bagi yang merasa alumni PTPG, IKIP Padang, atau UNP silahkan daftar segera di http://iluni.unp.ac.id, gratis,” ajak Zaim. (why)