Memiliki Banyak Manfaat, Ini Keistimewaan Nutrisi dalam Sebutir Kurma

19 Mei 2017 16:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kurma jelang Ramadhan (Foto: Akbar Nugroho Gumay/Antara)
Apa yang paling identik dengan bulan puasa atau ramadhan? Pasti banyak yang menjawab kurma.
ADVERTISEMENT
Ya, buah asal Timur Tengah ini memang selalu menjadi item utama untuk berbuka puasa. Rasanya yang manis dan kandungan gizi yang terdapat di dalamnya membuat kurma sangat penting dikonsumsi oleh orang-orang yang berpuasa.
Kurma sendiri mengandung fruktosa dan dektrosa yang dapat menggantikan energi yang hilang dengan cepat. Bahkan, kandungan potasiumnya yang tinggi dapat membantu masalah pencernaan selama berpuasa, lho.
Tak hanya itu, buah yang memiliki Phoenix Dactylifera itu juga diketahui masih memiliki banyak manfaat kesehatan lainnya. Apa saja?
1. Gula Murni
Kurma merupakan buah yang paling banyak mengandung gula alami di antara semua jenis buah-buaha lainnya. Konsentrasi gula dalam kurma mencapai 70% berat buah, sementara pada buah-buah lain kadar gulanya hanya sekitar 20-30%.
ADVERTISEMENT
Kandungan gula seperti fruktosa, glukosa, dan sukrosa mampu memasok energi bagi tubuh dengan cepat. Itu sebabnya, kurma cocok sebagai menu berbuka puasa.
Sebagai makanan, kurma juga memiliki kandungan karbohidrat yang mampu memberikan energi bagi tubuh. Hal ini juga yang membuat kurma cocok sebagai bekal perjalanan yang praktis.
2.Potasium
Kurma memiliki kandungan potasium yang sangat kaya dibandingkan dengan buah-buah lainnya, bahkan lebih banyak daripada pisang. Potasium merupakan mineral penting yang diperlukan tubuh untuk kontraksi otot, termasuk otot jantung.
Potasium juga diperlukan untuk menjaga kesehatan sistem saraf dan membantu metabolisme tubuh. Menjaga ketersediaan potasium juga penting bagi kamu yang aktif, karena potasium begitu cepat keluar dari tubuh bersama keringat.
Mengonsumsi kurma dan air adalah cara ampuh untuk menjaga ketersediaan potasium dalam tubuh. Kurma sangat baik dikonsumsi bagi kamu penderita fatigue dan sembelit selama berpuasa.
ADVERTISEMENT
3. Serat Diet
Diantara semua buah-buahan, serat diet kurma adalah yang paling kaya. Banyak mengonsumsi makanan berserat tinggi, dapat menurunkan resiko berbagai penyakit kanker.
Institut Kanker Nasional AS merekomendasi konsumsi serat diet 30-35 gram per hari. Mengonsumsi lima atau enam butir kurma akan memenuhi kebutuhan tersebut.
4. Vitamin B Kompleks
Vitamin B Kompleks dalam kurma terdiri dari tiamin, riboflavin, niacin, vitamin B-6, dan asam pantonenik. Semuanya berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh karena membantu proses metabolisme karbohidrat, mempertahankan ketersediaan gula darah dan asam lemak untuk energi.
Vitamin B kompleks juga penting dalam pembentukan hemoglobin, sel-sel darah putih dan darah merah. Dengan demikian, kurma adalah santapan tepat bagi kamu penderita anemia.
ADVERTISEMENT
5. Magnesium
Magnesium diperlukan untuk menjaga otot dan saraf agar berfungsi normal dan menjaga irama detak jantung. Dengan mengonsumsi kurma, dipercaya dapat membantu untuk mendukung sistem kekebalan tubuh dan menjaga tulang yang kuat.
Magnesium juga membantu mengatur kadar gula darah, sehingga dapat meningkatkan tekanan darah yang normal dan mendukung metabolisme energi, serta protein sintesis. Magnesium memiliki efek positif dalam pengobatan gangguan kesehatan seperti penyakit jantung, hipertensi, dan diabetes.
6. Selenium
Selenium adalah mineral dan nutrisi penting untuk melawan penyakit seperti kanker dan penyakit jantung. Dengan mengonsumsi buah kurma secara rutin, diyakini dapat membantu penyakit kanker, dan dapat menjaga kekebalan tubuh dengan baik
ADVERTISEMENT
7. Sodium Rendah
Buah kurma juga memiliki kandungan sodium. Sodium adalah salah satu jenis mineral penting yang ada di dalam tubuh. Kadar sodium yang rendah pada kurma dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan darah tinggi.