Dinilai Kompeten, 33 Penyuluh Pertanian Pasuruan Diangkat Jadi CPNS

Sebanyak 33 Penyuluh pertanian dinilai kompeten dan diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Penyerahan surat keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf, di sela-sela apel pagi, di halaman tengah kantor Bupati Pasuruan, Senin (24/7/2017).

Sebelumnya penyuluh berstatus sebagai Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian (THL TBPP) mengajukan diri ke panitia seleksi nasional di Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), hingga kemudian dinyatakan lolos dalam tahapan tes kompetensi dasar melalui ujian dengan menggunakan sisten Computer Assited Test (CAT).

Gus Irsyad, sapaan akrabnya, memastikan bahwa sistem CAT dalam penentuan formasi kebutuhan tenaga di lingkungan Pemkab Pasuruan ini, lebih baik dan transparan. Sehingga harapan untuk mendapatkan sumber daya manusia yang handal dan berkualitas dapat tercapai, terutama terkait peningkatan pelayanan pertanian dan ketahanan pangan di Kabupaten Pasuruan.

“Saya ucapkan selamat bergabung di Pemkab Pasuruan. Dan saya tegaskan bahwa dengan diterimanya SK ini, tak lain sebagai awal pengabdian sebagai aparatur sipil negara, maka dari itu masa percobaan 1 tahun saya harapkan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ucap Irsyad dengan gamblang.

Sementara itu, Vika Agustiana (33), salah satu penyuluh pertanian asal Kecamatan Grati mengaku lega, lantaran perjuangan dan loyalitas dirinya dalam melaksanakan tugas-tugas penyuluh pertanian selama ini akhirnya terbayar.

“Saya sudah 9 tahun menjadi penyuluh. Banyak hal yang sudah kami alami. Dampingi kelompok dalam pembuatan RDKK (Rencana Dasar Definitif Kebutuhan Kelompok) sampai dengan pengendalian hama penyakit. Alhamdulillah doa kami dikabulkan oleh Allah SWT,” ungkap Vika berbinar.