DPO Curanmor Ditembak Di Bali

Konten Media Partner
17 Oktober 2018 18:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Mulyadi (28), Dusun Dermoyo, RT 07 RW 02, Desa Patemon Kulon, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, ditembak polisi Probolinggo. Pelaku curanmor ini melawan, saat ditangkap di Gianyar, Bali.
ADVERTISEMENT
Penangkapan itu dilakukan anggota Satreskrim Polres Probolinggo pada Selasa (16/10/2018) malam. Tim Satreskrim Polres Probolinggo sempat dibuat kewalahan saat proses penangkapan yang berlangsung di Blahwatu, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali.
“Ya saat kami melakukan penangkapan tersangka pura-pura tidak terlibat. Malahan saat akan kita amankan ia mencoba melawan dan nyaris kabur. Detik itu juga anggota melumpuhkan dengan tembakan terukur,” kata Kasatreskrim AKP. Riyanto, Rabu (17/10/2018).
Mulyadi menurut Kasatreskrim, terlibat pencurian kendaraan bermotor di 3 TKP di wilayah hukum Polres Probolinggo. Aksi pencurian dilakukan bulan Agustus dan September 2018 di wilayah Kecamatan Besuk, Kotaanyar dan Pakuniran.
Modusnya mencuri sepeda motor milik petani yang diparkir di pinggir sawah. Memanfaatkan situasi korban yang sibuk bekerja dan di saat itulah pelaku mengambil motor korban. Pelaku kemudian melarikan diri ke pulau Dewata untuk menghindari kejaran polisi.
ADVERTISEMENT
“Pelaku ini masuk daftar pencarian orang (DPO), setelah diketahui terlibat aksi pencurian motor milik warga Pakuniran. Tersangka ini kabur ke Bali untuk menghindari kejaran polisi. Meski begitu tetap kami buru dan berhasil ditangkap,” ungkap mantan Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota ini.
Dari pengakuan Mulyadi, aksi pencurian dilakukan bersama rekannya Yusuf alias Supriyadi(38), asal Sumber Kembar, Kecamatan Paiton. Yusuf berhasil ditangkap setelah ditembak kakinya oleh petugas. Motor yang dilaporkan dicuri pelaku antara lain Honda vario, Honda Beat dan Yamaha MX. Barang bukti hasil curian kini menjadi alat bukti dalam penyidikan polisi.
“Rekannya itu kami amankan berdasarkan pengakuan Mulyadi. Pelaku kedua ini juga hendak kabur ketika anggota kami mau menangkapnya. Sehingga kita ambil tindakan tegas,” ujar Riyanto yang mengaku salut atas kinerja anak buahnya itu. 
ADVERTISEMENT