Nelayan Hilang Dihantam Ombak, Polairud Sisir Laut dengan Bantuan Kapal Warga

Pencarian korban tenggelam atas nama Najib (25) asal Dusun Pesisir, Desa Mlaten, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan sampai saat ini masih berlanjut. Proses pencarian korban sudah dilakukan sejak semalam, oleh Pol Airud, selain warga juga Kepolisian Sektor Nguling.

“Saat ini sedang menerjunkan tim gabungan dari Pol Airud 7 orang dan 5 orang dari Polsek Nguling serta warga sekitar,” ujar Johan, salah satu personil Polsek Nguling.

Pencarian korban hari ini menggunakan satu kapal Pol Airud dibantu dengan kapal warga, menyisir sepanjang perairan wilayah Nguling, berjarak sekitar 1 mil dari bibir pantai.

Baca juga :

- Cuaca Buruk, 12 Nelayan Dilaporkan Tenggelam Diterjang Ombak

- Dimakamkan, Istri Nelayan Tenggelam Pingsan

- 12 Nelayan Tetap Lanjut Melaut Meski Cuaca Buruk

Selain di lautan, tim juga melakukan pencarian di daratan. Bersama sejumlah warga, polisi menyisir sepanjang pantai Nguling, bila saja korban hilang ditemukan di daratan.

Dari sejumlah keterangan, polisi menetapkan korban yang diketahui bernama Najib asal Dusun Pesisir Desa Mlaten Kecamata Nguling Kabupaten Pasuruan itu, masih dinyatakan hilang hingga dimungkinkan akan dilakukan pencarian pada tiga hari atau tujuh hari mendatang.

Seperti diberitakan sebelumnya, dari 12 nelayan dihantam ombak, satu nelayan nelayan meninggal dan sudah dimakamkan. Sedangkan satu korban lainnya masih dalam pencarian, dan 10 korban lain berhasil selamat.