Konten dari Pengguna

Keuntungan dan Kelemahan bagi Pembudidaya Ikan Menggunakan Kolam Bioflok

MAULANA IKHSAN KAMIL
Mahasiswa Universitas Malikussaleh
25 Juni 2021 18:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari MAULANA IKHSAN KAMIL tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
kolam ikan bioflok. kkp.go.id.
zoom-in-whitePerbesar
kolam ikan bioflok. kkp.go.id.
ADVERTISEMENT
Kenapa kita harus memilih bioflok? Apa itu bioflok? Sebagian masyarakat masih belum familiar mendengar kata bioflok, bila dibandingkan dengan teknik budidaya ikan lainnya. kenapa seperti itu? karena sistem budidaya menggunakan kolam bioflok ini memiliki ciri yang khas yaitu menggunakan bakteri sebagai pakan alami buat ikan yang kita pelihara.
ADVERTISEMENT
Bioflok menurut saya adalah suatu kumpulan dari beberapa bakteri, jamur, ataupun algae yang tergabung dalam beberapa gumpalan kecil yang melayang layang di permukaan air.
Budidaya kolam bioflok saat ini menjadi cara yang populer dalam pembudidaya karena memiliki sistem yang unik dan tentunya memiliki banyak keuntungan bagi kita sebagai pembudidaya ikan.
Budidaya kolam bioflok termasuk budidaya dengan pengeluaran yang minim, jadi cocok untuk kita pembudidaya ikan yang memiliki modal yang sedikit. kenapa dalam budidaya kolam bioflok memiliki pengeluaran yang sedikit? dikarenakan dalam bioflok sesuai dengan namanya, yaitu budidaya dengan di dalamnya terdapat mikroorganisme atau bakteri yang bisa mengurai pakan dan feses dari ikan yang dipelihara sehingga mikroorganisme atau bakteri yang dimasukkan ke dalam kolam tersebut dapat menjadi pakan alami bagi ikan yang kita pelihara.
ADVERTISEMENT
Jadi, mikroorganisme atau bakteri tersebut juga berguna dalam memperbaiki kualitas air kolam yang kita budidaya.
Kenapa kita harus memilih bioflok untuk budidaya ikan? tentu nya kita sudah tahu keuntungan biflok yaitu kita bisa menghemat air dan pakan. Contohnya pada kolam ikan lele yang akan kita budidaya tidak perlu sering mengganti air, tunggu saat air sudah tercium bau barulah kita mengganti air tersebut, karena air itu sudah tidak layak untuk di pertahankan, yang ada nantinya ikan yang kita pelihara bisa keracunan.
Kemudian dalam segi pakan juga memiliki kelebihan. Pada saat kita memberi makan di kolam ikan yang budidayanya tidak menggunakan sistem bioflok yang biasanya dalam satu kolam pakannya habis 2 kilo dalam sehari, pada saat pemberian pakan di kolam yang menggunakan sistem bioflok dalam sehari hanya habis satu setengah kilo saja. Apakah menggunakan kolam bioflok ini sangat menguntungkan sekali? tentunya sangat menguntungkan bukan?
ADVERTISEMENT
Tapi segala sesuatu itu pasti ada sisi kelemahannya, apalagi dalam budidaya ikan. Kelemahan dalam memelihara ikan menggunakan kolam bioflok menurut saya adalah kita harus mengaktifkan terus menerus aerator yang dicolokkan ke listrik. Kalau misalnya listriknya mati kita harus sediakan genset untuk menghidupkan kembali aeratornya. Memang terlihat pengeluarannya banyak karena listrik harus hidup terus menerus, tapi masih terjangkau karena lebih banyak keunggulan lainnya yang bisa menutupi kelemahan dari budidaya kolam bioflok.
Pada kesimpulannya, budidaya ikan menggunakan kolam bioflok itu sangat menguntungkan untuk kita yang memiliki modal usaha budidaya ikan pas-pasan. Dalam segi keuntungan lainnya, Pada ikan yang ada di kolam bioflok juga Memiliki fisik yang bagus karena selalu mendapatkan makanan di dalam kolam, otomatis ikan tersebut cepat berkembang dan memiliki badan yang gemuk.
ADVERTISEMENT