Peluang Bisnis Fotografi Jalanan Sebagai Usaha Di Bidang Sosial Entrepreneurship

Apakah bisa seseorang yang memiliki hobi tetapi bisa menghasilkan uang dari hobi? Jawabannya adalah pasti bisa. Hobi yang bisa mendatangkan peluang bisnis dan “cuan” di saat ini salah satunya adalah di bidang fotografi. Bagaimana peluang bisnis fotografi di bidang perihal wirausaha sosial (social enterpreneurship) dan aplikasinya mungkin akan menarik jika dapat disimak artikel berikut.

Apa Itu Fotografi?

Fotografi berasal dari kata yunani yaitu Photography yang berasal dari kata “phos“dan “graphein” yg berarti “menulis dgn cahaya,atau membuat gambar dengan alat optis dan sinar”. Secara umum pada dasarnya ada dua aliran utama dalam fotografi, aliran tersebut dibedakan pada lokasi pengambilan gambar. Fotografi di dalam ruangan (indoor photography) yaitu mengambil gambar didalam ruangan, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya yang menjelaskan arti dari fotografi itu sendiri yang mempunyai arti melukis dengan cahaya maka dalam indoor photography diperlukan alat tambahan yang berfungsi sebagai sumber cahaya buatan yang dibutuhkan oleh kamera seperti lampu studio atau pun lampu kamera. Sedangkan fotografi di luar ruangan (outdoor photography) yaitu pengambilan gambar yang dilakukan di luar ruangan dengan memanfaatkan cahaya alami dari sinar matahari atau lainnya. Foto di luar ruangan juga dapat dibantu dengan tambahan lampu kamera untuk memperjelas detail fokus kamera terhadap objek foto. Untuk selanjutnya saya akan jelaskan mengenai peluang bisnis di fotografi di luar ruangan (outdoor photography).

sumber : Dokumen Pribadi

Bisnis Fotografi

Bisnis fotografi sudah sejak lama menjadi peluang usaha yang sangat menggiurkan bagi dunia usaha.Terutama untuk acara acara yang membutuhkan dokumentasi mulai dari acara formal sampai non formal, dari mulai yang bersifat jurnalistik maupun dokumentasi pribadi karena fungsinya adalah untuk mengabadikan momen momen yang terjadi. Itulah mengapa dibutuhkan bantuan orang lain untuk mengabadikan moment special tersebut yaitu yang dinamakan fotografer. Bagi anda yang memiliki hobi fotografi tentu sangat berpeluang besar menjadi fotografer amatir bahkan profesional asalkan digeluti dengan serius dan terus belajar untuk berkembang. Fotografi Jalanan atau istilah dalam Bahasa Inggris adalah Street Photography yaitu salah satu kegiatan fotografi yang dilakukan diluar ruangan (Outdoor) sifat dari kegiatan fotografi ini adalah menggambil gambar untuk moment momen aktivitas seperti olahraga,wisata dan beberapa aktivitas komunitas sosial lainnya. Seorang fotografer jalanan tentu saja dapat menjual hasil karyanya jika memang ada pasar atau konsumen yang menghendaki akan karya fotonya tersebut. Lalu bagaimana caranya foto hasil karya seorang fotografer jalanan bisa menjadi peluang bisnis yang cukup menjanjikan terutama setelah adanya wabah COVID ? Apa saja peluang dan tantangan di bisnis tersebut?

Covid Merubah Gaya Hidup

Tentu kita semua ingat ketika wabah COVID 19 melanda dimulai tahun 2019 di kota Wuhan Cina kemudian di bulan Maret 2020 masuk ke Indonesia disebabkan oleh Virus SARS-CoV-2 yang dapat menular dari hewan ke manusia dan manusia ke manusia melalui droplet atau kontak langsung pada penderita.Hal ini mengakibatkan aktifitas sosial dibatasi yang secara tidak langsung membuat bisnis fotografi terkena imbasnya terutama dikarenakan penutupan tempat tempat wisata dan juga dibatasinya aktivitas sosial lainnya seperti pernikahan di dalam venue dan tempat tertutup lainnya (indoor). Bagi pelaku bisnis fotografi tentu saja membuat order permintaan jasa mereka berkurang. Sehingga diwaktu krisis tersebut banyak fotografer yang "dirumahkan" dan harus beralih ke jenis fotografi lainnya seperti foto produk dan foto pemandangan. Ketika pemerintah menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) kegiatan outdoor atau luar ruangan hanya dilakukan per individu.Ini menjadi masalah sosial bagi masyarakat Indonesia.Ketika mereka tidak dapat melakukan kegiatan secara bersama sama dengan orang lain seperti bekerja dari rumah (Work From Home) tetapi tetap membutuhkan kegiatan yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan mereka yaitu dengan berolahraga. Dari aktivitas olahraga secara individual tersebut setelah pemerintah mulai melonggarkan kebijakan untuk PSBB maka makin ramai juga Komunitas Komunitas olahraga yang muncul dari mulai Komunitas bersepeda,Komunitas lari dan olahraga luar ruangan lainnya.

sumber : Dokumen Pribadi

Hobi Sebagai Investasi

Bagi seseorang yang memiliki hoby fotografi makin maraknya kegiatan komunitas luar ruangan ini bisa menjadi peluang bisnis dimana dengan peralatan yang sudah dimiliki selama ini dapat digunakan secara optimal. Bagi yang memiliki hobi fotografi aliran sports atau olahraga luar ruangan dengan menggunakan body kamera tidak harus mahal yaitu cukup kamera entri level DLSR (Digital Single Lens Reflex) harga sekitar Rp 6 jutaan dan Lensa telefoto harga Rp 2 jutaan sudah cukup mendapatkan momen dan hasil foto yang dapat memuaskan konsumen.Yang terakhir kita memerlukan perangkat kartu memori kamera ( memory card ) dan komputer jinjing sebagai data base hasil foto. Untuk total harga ke 2 perangkat ini bisa berkisar 3 jutaan. Jadi total investasi yang akan dikeluarkan perkiraan sekitar Rp 10 jutaan, cukup murah bukan untuk bisnis yang dijalankan dengan hobi. Untuk hitung hitungan keuntungan yang diperoleh yaitu dari hanya menjual salinan digital (soft copy) file foto ke konsumen, jadi tidak menyediakan foto cetak. Estimasi jika file foto dengan harga Rp 25,000/file maka jika hasil pemotretan di satu hari tersebut 1000 kali pemotretan dapat laku terjual 10% saja dari total pemotretan maka hasil yang didapat adalah Rp 2,500,000. Cukup lumayan bukan dengan jam kerja hanya sekitar 5-6 jam sehari.

sumber : https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/09/20/pengguna-internet-di-indonesia-tembus-213-juta-orang-hingga-awal-2023

Pemanfaatan Teknologi Digital Dan Media Sosial

Lalu ketika kamera dan lensa sudah ada, apalagi yang harus dipersiapkan untuk mendukung bisnis fotografi jalanan tersebut? Hal yang harus ingat bahwa di jaman sekarang perkembangan teknologi sudah memudahkan kita untuk melakukan proses trsansaksi penjualan maupun pemasaran dalam suatu usaha atau yang kita kenal dengan istilah E-commerce. Untuk model bisnis fotografi ini kita memakai model bisnis B2C (Business to Costumer) yaitu kita sebagai pelaku bisnis berhubungan langsung dengan konsumen atau pemakai jasa/barang yang kita jual atau hasilkan. Ada beberapa cara pemanfaatan tekhnologi digital yang dipakai yaitu :

1.Media Sosial ==> 2.Linktree == > 3.Google Drive.

Bagaimana cara kerjanya? Mari kita simak sebagai berikut :

Seperti yang kita ketahui, pada profil sosial media biasanya kita hanya bisa menambahkan satu tautan yang mengarah ke satu situs. Tapi pada beberapa situasi mungkin ingin menambahkan lebih dari satu tautan ke profil media sosial kita. Nah, Linktree hadir untuk mengatasi masalah tersebut.

sumber : https://linktr.ee/linktree_indonesia

Linktree Sebagai Strategi Pemasaran Dan Penjenamaan

Linktree adalah sebuah situs pembuatan tautan yang di dalamnya bisa memuat lebih dari satu tautan (pranala). Tautan dari Linktree ini dapat kita cantumkan pada bio media sosial dan platform-platform lainnya seperti Instagram,Facebook, dan Whatsapp. Linktree menghadirkan solusi untuk permasalahan yang sebelumnya telah dibahas, dimana kita ingin mencantumkan lebih dari satu tautan, namun platform yang Anda gunakan hanya mendukung untuk pencantuman satu tautan saja. Dan lebih hebatnya lagi dapat diakses melalui gawai sehingga dapat diakses kapan dan dimana saja. Dengan fitur menambahkan banyak tautan ini, promosi lintas platform dapat lebih mudah dilakukan karena konsumen dapat mengetahui berbagai platform yang kita gunakan dan dapat memilihnya sesuai kebutuhan. Contohnya, pada bisnis online, calon pelanggan dapat mengetahui platform e-commerce apa saja yang dimiliki oleh online shop tersebut dan dapat memilih satu e-commerce yang ingin digunakan untuk bertransaksi. Manfaat kedua dari menggunakan platform Linktree adalah membangun penjenamaan bisnis lebih baik. Menggunakan Linktree dan mencantumkannya pada bio media sosial anda dapat membuat bisnis atau akun anda terlihat profesional. Mengapa begitu? Penggunaan Linktree membuktikan kepada konsumen bahwa kita tidak hanya hadir pada satu platform, melainkan banyak platform. Hal tersebut menunjukkan bahwa anda ingin mempermudah orang-orang untuk bisa menemukan anda di berbagai platform tersebut. Selain itu fitur untuk menyisipkan logo dan banner pada halaman Linktree juga dapat meningkatkan kredibilitas akun atau toko anda di mata konsumen. Nah terjawab sudah kan bagaimana caranya jika ingin menjalankan usaha bisnis fotografi ini secara e-commerce.

Dampak Sosial Pelaku Bisnis Fotografi

Untuk pelaku bisnis fotografi jalanan ini bisa disebut sebagai pelaku bisnis industri kreatif yang dapat dikategorikan sebagai Sosial Entrepreneurship dimana keberadaannya dibutuhkan bagi individu atau anggota komunitas olahraga yang ingin di dokumentasikan moment atau kegiatannya.Hal ini juga menambah semangat dalam berkegiatan walaupun bisa dilakukan dengan swafoto tetapi hasilnya berbeda jika diambil dengan kamera professional.Selain berdampak kepada komunitas disekitar kegiatan olahraga tentu saja kegiatan bisnis fotografi ini akan berdampak juga kepada makin banyaknya pelaku hobi fotografi itu sendiri karena mereka tertarik bahwa dengan hobi foto dapat menghasilkan “cuan” yang lumayan atau dengan kata lain dapat menjadi fotografer profesional.

Kesimpulannya adalah suatu hobi apabila dilakukan dengan sungguh sungguh maka akan membuka wawasan,jaringan serta mendatangkan manfaat kepada pelakunya. Janganlah cepat puas dan putus asa jika menghadapi segala tantangan karena perkembangan teknologi juga sangat membantu kita untuk dapat juga memudahkan dalam segala aktifitas kita sehari hari maupun dalam dunia bisnis. Buat program program yang menarik bagi konsumen yang setia memakai jasa kita misalkan dengan diskon dan program bundling foto agar loyalitas konsumen tetap terjaga dan bisnis dapat berjalan berkelanjutan.

Jadi tunggu apalagi segera ambil kamera anda dan mulailah memotret pundi pundi usaha anda.