Dukung e-Toll, BTN Sebar 600.000 Blink BTN

13 September 2017 16:12 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung Bank BTN. (Foto: Facebook @www.btn.co.id)
zoom-in-whitePerbesar
Gedung Bank BTN. (Foto: Facebook @www.btn.co.id)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) terus melakukan inovasi dalam rangka meningkatkan layanan kepada para nasabahnya. Misalnya dengan mempermudah pembayaran tol hanya dengan menggunakan kartu Blink BTN.
ADVERTISEMENT
"Kemarin kalau enggak salah kita siapkan 600.000 kartu untuk mendukung gerakan non tunai tadi karena nanti kan penggunanya lebih banyak," ungkap Direktur Utama BTN Maryono saat ditemui di Gedung Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta, Rabu (13/9).
Sementara itu, mengenai mekanisme transaksi tol, kartu Blink BTN dapat digunakan di seluruh mesin Electronic Data Capture (EDC) yang disiapkan 3 bank BUMN lainnya, yaitu Mandiri, BRI dan BNI. BTN sebelumnya telah melakukan kerja sama dengan ketiga bank BUMN tersebut.
Bayar tol dengan uang elektronik.  (Foto: bi.go.id)
zoom-in-whitePerbesar
Bayar tol dengan uang elektronik. (Foto: bi.go.id)
"Sebetulnya yang menjadi point of salesnya (POS) itu ada 3 bank karena sudah menjadi acquiring, yaitu Mandiri, BRI dan BNI," sebutnya.
Maryono optimistis angka transaksi penggunaan kartu Blink terus meningkat dari waktu ke waktu. Apalagi pemerintah melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) telah membuat regulasi mengenai kewajiban penggunaan kartu saat melakukan transaksi tol. Aturan ini mulai berlaku pada 31 Oktober 2017.
ADVERTISEMENT
BTN menargetkan bisa membukukan 2.500 transaksi dan pendapatan non bunga sebesar Rp 100 juta dengan mengoptimalkan transaksi non tunai. Hingga Mei 2017, BTN telah mencatatkan 430.000 akun baru.
"Kita tidak melakukan investasi karena selama ini kita masih co-branding dengan Mandiri. Malah kita diuntungkan, dengan adanya GNNT (Gerakan Nasional Non Tunai) ini, kita bisa menaikkan revenue," paparnya.