Kemenhub: 35 Persen Bus Antar Kota Antar Provinsi Tak Laik Jalan

2 Juni 2017 18:54 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Razia bus menuju Puncak, Jawa Barat (Foto: Dok. Polres Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Razia bus menuju Puncak, Jawa Barat (Foto: Dok. Polres Bogor)
Kementerian Perhubungan tengah gencar menggelar pengecekan (ramp check) atas seluruh moda transportasi yang digunakan pada momen perayaan Lebaran tahun ini. Salah satu yang menjadi perhatian besar Kemenhub adalah banyaknya bus yang tak laik jalan.
ADVERTISEMENT
Kemenhub mencatat, 35 persen bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) bermasalah. Untuk itu, Kemenhub akan menyetop operasional bus-bus yang bermasalah.
"Banyak yang tidak laik sekitar 35 persen. Rata-rata remnya dia tidak berfungsi, rem tangan ya terus kemudian lampu sen dan wiper sama speedometer. Kita tekankan betul terutama rem ban itu harus, kalau enggak itu out," tegas Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Pudji Hartanto saat ditemui di Galeri Nasional, Jakarta, Jumat (2/6).
Kemenhub tidak tinggal diam. Mereka gencar menggelar ramp check ke seluruh bus-bus AKAP yang berada di seluruh terminal yang ada di Indonesia.
Pemeriksaan bus di jalur Puncak (Foto: Dok. Polres Bogor)
zoom-in-whitePerbesar
Pemeriksaan bus di jalur Puncak (Foto: Dok. Polres Bogor)
"Jadi tetap terus kita lakukan sampai terus H-10 itu pun kita minta bantuan ke Dinas Perhubungan semua melaksanakan ramp check kepada bus AKAP," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Secara akumulasi, Kemenhub baru mengecek sekitar 80 persen kondisi seluruh moda transportasi yang akan beroperasi saat Lebaran. Khusus pesawat terbang, Kemenhub hanya menemukan sedikit masalah.
"Untuk pesawat sendiri sudah hampir 95 persen selesai karena pesawat kan tidak banyak hanya 532 unit dan itu bisa mudah karena pesawat tidak lari kemana-mana," sebutnya.