Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Luhut Ungkap Ada Potensi Ekonomi Rp 18.000 Triliun di Laut RI
18 Oktober 2017 19:30 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB

ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan pentingnya ekonomi kemaritiman. Sektor ini memiliki potensi ekonomi sebesar 1,33 triliun dolar AS atau setara dengan Rp 17.955 triliun (kurs Rp 13.500).
ADVERTISEMENT
"Ini potensi yang harus kita kembangkan untuk kemajuan Indonesia," tegas Luhut dalam konferensi pers di Gedung Bina Graha, Jakarta, Rabu (18/10).
Perhatian pemerintahan yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) pada sektor maritim, menurut Luhut, layak diapresiasi.

"Sebelumnya, kita tidak terlalu peduli pada sektor maritim," katanya.
Lebih lanjut, Luhut mengatakan bahwa tiga tahun bukan waktu yang cukup untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi Indonesia. Namun, treknya sudah bagus. Luhut juga meyakini, pemerintahan Jokowi-JK bisa mendapat nilai baik hingga di akhir pemerintah.
"Beri kesempatan pemimpin untuk melaksanakan tugasnya dengan baik. Kritik boleh saja tapi yang membangun, jangan yang merusak," katanya.