Mahasiswa Berwirausaha Tingkatkan Ekonomi Bangsa

Banyak kalangan yang memberikan persepsi berbeda mengenai pengertian mahasiswa. Ada yang mengatakan mahasiswa adalah agen perubahan, mahasiswa adalah generasi muda yang memiliki ilmu yang tinggi serta mahasiswa memiliki pemikiran- pemikiran dan ide- ide baru yang kreatif dan inovatif . Namun terlepas dari itu tujuan mahasiswa ialah selain menunut ilmu ,mahasiswa harus mampu melakukan perubahan-perubahan baru kearah yang lebih baik.

Aktivitas yang di lakukan mahasiswa tidak hanya belajar memahami mata kuliah dan mengerjakan tugas dari dosen untuk memperoleh IP setinggi-tingginya saja, tetapi lebih dari itu mahasiswa harus bisa action dan berkontribusi nyata dalam mewujudkan suatu perubah yang lebih baik. Karena mahasiswa adalah salah satu unsur terpenting dalam pembangunan bangsa.

Dan perlu kita ketahui di masa pandemi Covid-19 seperti saat sekarang,pertumbuhan ekonomi mengalami penurunan yang sanggat drastis. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, produk domestik Bruto (PDB) RI pada kuartal-III minus 3,49 persen (year on year/yoy). Dengan demikian Indonesia resmi masuk ke jurang resesi,setelah pada kuartal II-2020 ekonomi RI juga terkontraksi alias negatif di angka minus 5,32 persen.

Dalam mengatsi situasi seperti ini banyak kebijakan yang sudah di keluarkan oleh pemerintah untuk menigkatkan pertumbuah ekonomi agar kembali membaik, salah satunya di bidang kewirausahan dengan adanya bantuan langsung tunai (BLT), mempermudah pinjaman kredit untuk usaha umkm dan kebijakan lain nya yang di rasa penting.

Dalam rangka meningkatkan kapasitas pertumbuhan ekonomi nasional jumlah wirausaha muda perlu ditingkatkan. Dan saat ini dari tahun ketahun peningkatan minat wirausaha muda seperti mahasiswa/alumni terus bertambah. Hal tersebut tidak terlepas dari peran perusahaan-perusahaan swasta yang juga turut memberikan kontribusi yang nyata melalui program beasiswa wirausaha. Kegiatan ini di respon positif oleh generasi muda, khususnya mahasiswa untuk berkompetisi dalam menciptakan ide serta gagasan bisnis baik di bidang kuliner, produk barang atau jasa, agrobisnis, teknologi dan produk kreatif lainnya.Generasi mudalah yang akan membawa kemajuan suatu Negara melalui gagasan, ide, semangat dan kreatifitas mereka.

Di masa pandemi sekarang para Wirausahawan harus selalu inovatif dan kreatif dalam memasarkan produk usahanya kepada masyarakat. Karena, dengan di berlakukanya Social Distancing maka para wirausahawan harus bisa beradaptasi dengan gaya bisnis yang baru. Disinilah peran IPTEK dirasa sangat pentig terutama untuk mempromosikan produk ke khalayak umum. Promosi bisa dilakukan di market place , Instagram, youtube dan social media lainnya sehingga menjadi peluang besar bagi mahasiswa dalam menigkatkan jiwa kewirausahaanya karena ,mahasiswa tentu lebih paham dalam penggunaan social media ini.

Mahasiswa bisa memulainya dari ikut komunitas kecil hingga organisasi besar dibidang bisnis yang ada di kampus dan dari swasta. Yang paling penting adalah mahasiswa mampu action untuk melakukan aktifitas berwirausaha sekaligus kuliah. Keduanya harus dapat berjalan beriringan, dimana mahasiswa mampu mengatur waktu dan memprioritaskan antara kuliah dengan berwirausaha.

Aktifitas tersebut tentu akan memberi nilai tambah tersendiri bagi mahasiswa sebagai pelajar serta pengusaha muda. Manfaatnya bagi mahasiswa setelah menjadi sarjana akan memiliki bekal pengetahuan, ketrampilan dan sikap atau jiwa wirausaha agar dapat mengubah pola pikir dari pencari kerja menjadi pencipta lapangan pekerjaan. Sehingga, mahasiswa dapat berkontribusi besar terhadap perekonomian Negara.